Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Budi Daya Magot di Sukamiskin Bandung, Butuh 1 Ton Sampah Organik Per Hari

Kompas.com - 26/01/2024, 15:01 WIB
Reni Susanti

Editor

BANDUNG, KOMPAS.com - Budi daya maggot di Kelurahan Sukamiskin, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung menuai hasil. Panen kasgot atau pupuk hasil kotoran maggot mencapai 200 kilogram.

Kisaran harga kasgot di marketplace berkisar antara Rp1.000 hingga Rp14.000 per kilogram.

"Sekali panen ini paling sedikit dapat 1 kwintal kasgot. Beberapa hari lalu, kita baru saja panen sekitar 2 kwintal, atau lebih tepatnya 220 kilo kasgot," kata pengelola budi daya maggot di Kelurahan Sukamiskin, Wawan Setiawan, dalam rilisnya, Jumat (26/1/2024).

Baca juga: Jenazah Bayi Ditemukan Dalam Plastik di Tumpukan Sampah TPST Sidoarjo

Wawan menjelaskan, budi daya maggot berada di samping Kantor Kelurahan Sukamiskin di Jalan Pacuan Kuda No 204, Sukamiskin.

Untuk budi daya ini, mereka membutuhkan 1 ton sampah organik per hari. Sedangkan maggot membutuhkan 10 hari untuk berkembang biak.

"Jadi asumsinya selama 10 hari, kita habis 10 ton sampah organik. Itu kita sebarkan di setiap biopon, satu biopon isinya satu gram maggot," jelas Wawan.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut di Bandung Barat yang Tewaskan 5 Peziarah

Menurut Wawan, sampah organik diperoleh dari 17 RW yang ada di Kelurahan Sukamiskin.

"Sampah organik ini kita kumpulkan dari 17 RW di kelurahan Sukamiskin. Satu harinya kita dapat sekitar 1 ton sampah organik," tuturnya.

Salah satu warga kelurahan Sukamiskin, Nana Suparna, mengaku senang akan adanya budi daya maggot ini.

"Sampah organik berkurang, malah jadi bermanfaat bisa jadi pupuk. Jadinya mengurangi sampah yang tadinya dibuang sembarangan, sekarang bisa jadi manfaat," ucapnya.

Sementara itu, Lurah Sukamiskin, Farida Agustini mengapresiasi warganya karena sudah melaksanakan tindakan memilah sampah organik.

"Alhamdulillah berkat masyarakat juga yang sudah mulai memilah sampah organik. Jadi kita mudah dalam mengolah pakan maggot," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pantai Tanjung Pakis di Karawang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Tanjung Pakis di Karawang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Bandung
Libur Kenaikan Yesus Kristus, Penumpang PT KAI Daop 3 Cirebon Naik 70 Persen

Libur Kenaikan Yesus Kristus, Penumpang PT KAI Daop 3 Cirebon Naik 70 Persen

Bandung
Pendam Dendam Setahun, 2 Pemuda Bunuh Seorang Kakek Saat Tidur

Pendam Dendam Setahun, 2 Pemuda Bunuh Seorang Kakek Saat Tidur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Bandung
Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Bandung
Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com