Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jembatan Penghubung 3 Kampung di Pangalengan Bandung Amblas

Kompas.com - 14/03/2024, 17:39 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Jembatan penghubung antara Kampung Kiaraloa-Kampung Pasirjunghun-Kampung Srikandi, Desa Wanasuka, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, terputus akibat tergerus air, sejak Selasa 12 Maret 2024.

Saat ini jembatan tersebut ambles dan tidak bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.

Kepala Desa (Kades) Wanasuka, Maman mengatakan, jembatan tersebut ambles saat hari pertama puasa, tepatnya selepas sahur.

Baca juga: Ibu yang Hendak Melahirkan di Kupang Diangkut Pakai Perahu Karet karena Jembatan Putus

Maman menjelaskan, amblasnya jembatan tersebut pertama kali diketahui salah seorang warga yang hendak menuju ke RW 4.

"Kejadiannya sekitar jam 04.00 WIB, jadi warga itu dari RW 3 mau ke RW 4, pas lewat aspal jembatannya retak," katanya dikonfirmasi melalui telepon, Kamis (14/3/2024).

Baca juga: Cerita di Balik Pembunuhan di Vila Pangalengan Bandung, Mayat Korban Disemprot Parfum

Kemudian, warga tersebut melaporkan jembatan yang retak itu ke pengurus RW setempat. Selanjutnya, pengurus RW mengecek ke lokasi.

"Setelah dipastikan, langsung pengurus RW itu mengimbau jangan ada yang lewat," ujarnya.

Maman mengatakan, baru pukul 07.00 WIB jembatan tersebut ambles.

"Jadi subuh itu retak, pas paginya baru amblas," kata Maman.

Ia membenarkan, saat ini jembatan tersebut masih belum bisa diakses, adapun warga yang menggunakan kendaraan roda dua harus melalui Kampung Kiaraloa.

"Cuma jalannya udah ketutup jadi kebun sebagian. Jadi jalannya mengecil jadi harus dibersihin supaya jalannya kebuka lagi. Jadi mobil mah sekarang udah enggak bisa lewat aja," tutur dia.

Meski demikian, Maman mengaku, pihak Dinas PUTR dan BPBD Kabupaten Bandung sudah meninjau lokasi.

"Sudah datang, mudah-mudahan bisa segera diperbaiki," ungkap dia.

Adanya kejadian itu, pihaknya mengimbau agar para orangtua mengantarkan anak-anaknya saat akan sekolah.

Tak hanya itu, ia meminta warga agar tak mendatangi lokasi.

"Soalnya khawatir kalau lewat situ. Makanya sekarang juga dijaga aja sama linmas. Jadi yang menjadi kendala sekarang mah bagi yang punya warung. Jadi kalau belanja khawatir jika lewat jembatan tersebut," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kekerasan Seksual Dosen Filsafat, Unpar: Korban dari Beberapa Perguruan Tinggi

Kekerasan Seksual Dosen Filsafat, Unpar: Korban dari Beberapa Perguruan Tinggi

Bandung
Sopir Bus Jadi Tersangka Kecelakaan yang Tewaskan 11 Orang di Subang

Sopir Bus Jadi Tersangka Kecelakaan yang Tewaskan 11 Orang di Subang

Bandung
Kepiluan Ibu di Cirebon, Tak Dinafkahi, Jual Ponsel untuk Makan sehingga Anak Depresi

Kepiluan Ibu di Cirebon, Tak Dinafkahi, Jual Ponsel untuk Makan sehingga Anak Depresi

Bandung
2 Eks Bupati yang Pernah Dimakzulkan dan Terjerat Korupsi Kembali Maju Pilkada Garut

2 Eks Bupati yang Pernah Dimakzulkan dan Terjerat Korupsi Kembali Maju Pilkada Garut

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Sempat Dirawat, 4 Korban Kebakaran di Bandung Meninggal Dunia

Sempat Dirawat, 4 Korban Kebakaran di Bandung Meninggal Dunia

Bandung
Buron sejak 2016, 3 Anggota Geng Motor Pembunuh Vina di Cirebon Tak Kunjung Ditangkap

Buron sejak 2016, 3 Anggota Geng Motor Pembunuh Vina di Cirebon Tak Kunjung Ditangkap

Bandung
Buka Luka Lama, Keluarga Vina Sempat Tolak Pembuatan Film, Setuju demi Pengungkapan Kasus

Buka Luka Lama, Keluarga Vina Sempat Tolak Pembuatan Film, Setuju demi Pengungkapan Kasus

Bandung
Saat Sopir Bus Kecelakaan Maut Subang Berulang Kali Minta Maaf...

Saat Sopir Bus Kecelakaan Maut Subang Berulang Kali Minta Maaf...

Bandung
Terungkap, Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana karena Oli dan Rem Angin Bocor

Terungkap, Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana karena Oli dan Rem Angin Bocor

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Bandung
Usai Kecelakaan Bus SMK Depok, Sekolah di Bandung Barat Diultimatum  Tak 'Study Tour' ke Luar Kota

Usai Kecelakaan Bus SMK Depok, Sekolah di Bandung Barat Diultimatum Tak "Study Tour" ke Luar Kota

Bandung
Uji Coba Makan Siang Gratis di Bandung, 2.500 Porsi Per Hari untuk 6 SD

Uji Coba Makan Siang Gratis di Bandung, 2.500 Porsi Per Hari untuk 6 SD

Bandung
Aktivitas Gunung Ruang Mulai Turun, Statusnya Jadi Level III Siaga

Aktivitas Gunung Ruang Mulai Turun, Statusnya Jadi Level III Siaga

Bandung
Dinas Pendidikan Jabar Perketat Aturan 'Study Tour' Imbas Bus Terguling di Ciater

Dinas Pendidikan Jabar Perketat Aturan "Study Tour" Imbas Bus Terguling di Ciater

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com