Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita di Balik Pembunuhan di Vila Pangalengan Bandung, Mayat Korban Disemprot Parfum

Kompas.com - 28/09/2023, 05:35 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Nenden, perempuan muda berusia 21 tahun ditemukan tewas di salah satu vila yang berada di Pangalengan, Kabupaten Bandung pada Selasa (26/9/2023).

Keberadaan mayat Nenden diketahui saat petugas hotel mendatangi kamar pada Selasa pukul 14.00 WIB. Mereka melakukan pengecekan karena penghuni kamar tak kunjung chek out.

Menurut keterangan petugas hotel, kamar tersebut disewa perempuan dan laki-laki yang chek in pada Minggu (24/9/2023).

Saat dicek, petugas menemukan mayat perempuan di bawah kasur.

Baca juga: Baru Kenal 2 Minggu, Pria Hantam Wanita dengan Tabung Gas hingga tewas di Vila Pangalengan

Kapolresta Bandung Kusworo Wibowo mengatakan mayat korban disembunyikan di bawah kasur sehingga tak terlihat dari luar.

"Jadi posisinya adalah kasurnya diangkat terlebih dahulu, Kemudian ditaruh korban di bawah kasur, terus kasurnya diturunkan. Sehingga tidak terlihat ada jenazah didalam kamar," ujar dia, Rabu (27/9/2023).

Dari hasil penyelidiikan polisi, Nenden tewas dibunuh pasangan kencannya yakni Ade Jamaludin (22).

Kepala dipukul dengan tabung gas

Dari hasil penyelidikan polisi, Ade Jamaludin kabur ke Kabupaten Sumedang usai membunuh Nenden. Ia pun berhasil ditangkap oleh petugas kepolisian.

Di hadapan polisi, Ade mengaku awalnya hanya ingin bertemu dengan korban yang baru dua minggu ia kenal.

Namun saat bertemu, korban mengaku sakit kepala. Merasa khawatir, Ade pun mencari penginapan.

"Saya baru kenal dua minggu. Tadinya gak niat buat nyewa kamar. Cuma pengen main aja ke Pangalengan. Dia ngeluh sakit kepala, jadi saya cari penginapan," katanya di Mapolresta Bandung, Rabu (27/9/2023).

Baca juga: Kelabui Petugas, Pembunuh di Bandung Semprot Jasad Pasangannya dengan Parfum

Mesti terbilang baru saling kenal, Ade mengatakan sudah menaruh perasaan pada korban.

"Emang belum pacaran. Tapi saya menaruh perasaan lebih," ungkapnya.

Menurut Ade, saat menginap di vila, ia dan korban sempat melakukan hubungan intim.

Namun ia terbakar emosi saat melihat korban saling berbalas pesan singkat dengan dengan seorang pria usai berhubungan intim dengannya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com