Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Berpistol Rampok Alfamart di Tasikmalaya, 2 Karyawan Wanita Ditodong

Kompas.com - 18/03/2024, 16:28 WIB
Irwan Nugraha,
Reni Susanti

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Gerai Alfamart di Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, dirampok seorang pria tak dikenal yang membawa pistol dan senjata tajam pada Senin (18/3/2024) pagi. 

Dua karyawan wanita gerai market modern tersebut disekap dengan lakban usai tak berdaya ditodong pistol pelaku di tangan kirinya, dan tangan kanannya menodongkan pisau. 

Brankas gerai berisi uang Rp 67,4 juta pun berhasil digondol perampok seorang diri dengan membawa pistol yang masih diselidiki. Jenis senjata api tersebut sedang diselidiki polisi. 

Baca juga: Pria di Jember Rampok dan Aniaya Tunangannya Sendiri karena Sakit Hati

"Pencurian dengan kekerasan alias perampokan, ya benar tadi pagi sekira jam 07.30 WIB. Saat ada piket Identifikasi, piket Intel serta piket Pawas telah mendatangi dan melaksanakan olah TKP (tempat kejadian perkara) pencurian dengan kekerasan di sebuah mini market wilayah Manonjaya (Kabupaten Tasikmalaya)," jelas Kepala Satreskrim Polresta Tasikmalaya, AKP Fetrizal di kantornya, Senin siang. 

Fetrizal menuturkan, sesuai keterangan saksi kejadian sekaligus korban bahwa pelaku mulanya datang dari arah Manonjaya memakai motor bebek sendirian. 

Baca juga: 1 dari 3 Pria yang Rampok Ponsel Mahasiswa UINSU Seorang Kades

Saat memasuki gerai, pelaku pun sempat mengitari beberapa rak barang dagangan di bagian dalam dan menuju arah toilet. 

"Pelaku awalnya datang dari arah Manonjaya mengendarai sepeda motor sekitar jam 07.00 WIB. Lalu usai mutar dan ke toilet langsung menghampiri dua korban (karyawan wanita) di kasir. Pelaku langsung menodong menggunakan senjata tajam pisau di tangan kanan dan tangan kiri memegang pistol," tambah Fetrizal. 

Kemudian, lanjut Fetrizal, pelaku membawa kedua korban dengan ditodong pistol ke arah brankas gerai. 

Lalu pelaku mengambil kunci berangkas dari korban dan menyuruh kedua korban untuk mengikat dengan lakban dan menutup mata satu sama lain. 

"Setelah kedua saksi terikat dan mata tertutup. Pelaku membuka brankas dan mengambil uang di dalamnya," ujar dia. 

Saat pelaku keluar gerai, kedua korban sempat mengejar pelaku karena berhasil lepas dari ikatan longgar ke depan area parkiran gerai. 

Mereka pun sempat berteriak-teriak rampok-rampok serta berteriak minta tolong ke warga sekitar. 

"Bahkan, salah satu korban sempat terseret motor pelaku karena korban memegang motor pelaku, sedangkan pelaku terus melajukan motornya kencang ke arah Cibeureum, Kota Tasikmalaya," tandasnya. 

Saat ini kasusnya masih diselidiki Satreskrim Polresta Tasikmalaya dan telah mendapatkan beberapa keterangan saksi sekaligus korban. 

Bahkan Tim Inafis Polresta Tasikmalaya pun telah memeriksa tempat kejadian perkara untuk mengumpulkan barang bukti lainnya. 

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Bandung
Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Bandung
Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Bandung
Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Bandung
10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

Bandung
Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com