"Kernet Bilang Rem Blong, Kami Panik, Istigfar, Terus Bus Terguling"

KOMPAS.com - Salah seorang siswa SMK Lingga Kencana, Ega Rahmadani, menceritakan detik-detik dirinya menyelamatkan diri saat kecelakaan maut di Ciater, Subang, Jawa Barat, Sabtu (11/5/2024).

Saat itu, bus pariwisata Putera Fajar yang ditumpanginya, kecelakaan saat perjalanan menuju tempat oleh-oleh dari lokasi makan. 

"Dalam perjalanan kernet bilang, rem blong. Kami panik, baca istigfar. Beberapa meter setelah itu, bus terguling. Banyak juga teman berteriak minta tolong," ujar Ega seperti dikutip Tribunnews, Selasa (14/5/2024).

Di tempat kejadian perkara, saat kecelakaan terjadi, badannya terombang-ambing. Ia tidak bisa menyangka bisa selamat.

Baca juga: Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Melaju Tanpa Rem Saat Kecelakaan di Subang

"Badan terombang-ambing," ujar Ega seperti dikutip Tribunnews, Selasa (14/5/2024).

Sebab saat itu tak ada pintu darurat dalam bus tersebut. Ia lalu keluar melewati atap bus yang saat itu sudah dalam kondisi bolong.

Baca juga: Jadi Tersangka Kecelakaan di Subang, Sadira Sopir Bus Putera Fajar Sempat Minta Maaf, Akui Rem Tak Berfungsi

Akibat kejadian itu Ega pun mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Video Kisah Miris Ega Selamatkan Diri dari Laka Maut Bus di Subang, Nekat Keluar Lewat Atap Ringsek