Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Soreang Tewas Ditusuk Anggota Geng Motor, Berawal dari Pesan "Sayang-sayangan"

Kompas.com - 29/05/2024, 16:58 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com-Penusuk seorang laki-laki di Jalan Raya Gading Tutuka, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Selasa (28/5/2024) dipastikan merupakan anggota geng motor.

Sedangkan korban yang berinisial AK merupakan anggota geng motor yang berbeda dengan pelaku.

Kepala Kepolisian Resor Kota Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan, pelaku yang bernama Arda Askolani (21) datang bersama dua temannya saat hendak menusuk AK. 

"Ketiga tersangka kami tangkap. Salah satunya kamu lakukan tembak di tempat. Untuk yang dua masih status pelajar, tapi mereka anggota geng motor," kata Kusworo saat gelar perkara di Mapolresta Bandung, Rabu (29/5/2024).

Baca juga: 22 Anggota Geng Motor di Deli Serdang Ditangkap Saat Hendak Tawuran

Ketiga orang itu ditangkap sekitar empat jam setelah polisi mendapat laporan adanya penusukan.

Sedangkan korban yang sempat dievakuasi polisi ke rumah sakit, nyawanya tidak tertolong.

Penusukan ini disebut bermotif pelaku yang menduga pacarnya berselingkuh dengan korban.

"Jadi pelaku menenukan chat, ada kata sayang-sayangan dari korban ke pacar pelaku," ujar Kusworo. 

Pelaku kemudian berpura-pura menjadi pacarnya dan menghubungi korban.  Dia meminta korban untuk meluangkan waktu agar bisa bertemu di Soreang.

Baca juga: Pulang Kongko, 2 Remaja Dikejar Geng Motor dan Dilempar Molotov

Korban yang tertipu dan datang ke lokasi tersebut langsung dihampiri pelaku. 

"Pelaku ditusuk dibagian dada kanan dan kiri kemudian di bagian punggung, luka yang di punggung yang menyebabkan korban meninggal dunia," bebernya.

Atas perbuatanya, para pelaku dijerat dengan pasal berlapis yakni Pasal 340 KUHP dengan ancaman 20 tahun penjara atau hukuman penjara seumur hidup.

Sementara kedua pelaku yang masih di bawa umur ditahan dengan Pasal 55 KUHP karena ikut serta dalam tindak pidana.

"Bagi keduanya yang tidak turun melakukan penganiayaan. Namun melakukan membonceng tersangka, membentuti korban," terang dia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengintip Komunitas Hong, Penjaga Permainan Tradisional Sunda

Mengintip Komunitas Hong, Penjaga Permainan Tradisional Sunda

Bandung
Diperkenalkan, Kebun Buah Naga Kuning di Kabupaten Kuningan

Diperkenalkan, Kebun Buah Naga Kuning di Kabupaten Kuningan

Bandung
Di Balik Video Viral Satpam Kejar Mobil Hitam di Mall Bandung, Penumpang Diduga Mesum

Di Balik Video Viral Satpam Kejar Mobil Hitam di Mall Bandung, Penumpang Diduga Mesum

Bandung
Pembersihan Sampah di Sungai Citarum Diperluas 500 Meter ke Timur dan Barat

Pembersihan Sampah di Sungai Citarum Diperluas 500 Meter ke Timur dan Barat

Bandung
Aktivitas Sesar Cugenang 3 Kali Getarkan Cianjur dalam 2 Hari

Aktivitas Sesar Cugenang 3 Kali Getarkan Cianjur dalam 2 Hari

Bandung
Pria ODGJ Melompat dari Jembatan Citarum, Tim Basarnas Turun Tangan

Pria ODGJ Melompat dari Jembatan Citarum, Tim Basarnas Turun Tangan

Bandung
DPKP Tangerang Temukan 8 Kasus Cacing Hati pada Hewan Kurban

DPKP Tangerang Temukan 8 Kasus Cacing Hati pada Hewan Kurban

Bandung
Sepasang Kekasih di Bawah Umur Mesum di Parkiran Mal Bandung, Keduanya Dikejar Satpam

Sepasang Kekasih di Bawah Umur Mesum di Parkiran Mal Bandung, Keduanya Dikejar Satpam

Bandung
Kambing 'Terbang' ke Atap Rumah di Cianjur Saat Akan Disembelih

Kambing "Terbang" ke Atap Rumah di Cianjur Saat Akan Disembelih

Bandung
Ramai Didatangi Wisatawan, Lembang Masih Dirasa Jauh dari Sejahtera

Ramai Didatangi Wisatawan, Lembang Masih Dirasa Jauh dari Sejahtera

Bandung
2 Jemaah Haji Asal Majalengka Meninggal di Mekkah, Kemenag Ungkap Penyebabnya

2 Jemaah Haji Asal Majalengka Meninggal di Mekkah, Kemenag Ungkap Penyebabnya

Bandung
Pilkada 2024, Ridwan Kamil Tetap di Jabar atau 'OTW' Jakarta?

Pilkada 2024, Ridwan Kamil Tetap di Jabar atau "OTW" Jakarta?

Bandung
Ketua RW Ditusuk Usai Shalat Isya, Salah Seorang Pelaku di Bawah Umur

Ketua RW Ditusuk Usai Shalat Isya, Salah Seorang Pelaku di Bawah Umur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Selasa 18 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Selasa 18 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
4 Partai Kembali Usung Dadang Supriatna Jadi Bupati Bandung

4 Partai Kembali Usung Dadang Supriatna Jadi Bupati Bandung

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com