SUKABUMI, KOMPAS.com - Sejumlah ruas jalan di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mengalami kerusakan parah akibat tanah longsor dan ambles yang terjadi Rabu (4/12/2024).
Bencana ini dipicu hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut selama tiga hari terakhir.
Ruas jalan yang terdampak antara lain jalan Cibadak-Palabuhanratu di Desa/Kecamatan Bantargadung dan jalan Sukabumi-Sagaranten di Desa/Kecamatan Nyalindung.
Baca juga: Diguyur Hujan Deras, Sukabumi Dilanda Banjir dan Longsor
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Sukabumi, AKP Fiekry Adi Perdana mengungkapkan, ruas jalan nasional yang menghubungkan Cibadak dengan Palabuhanratu tertimbun tanah longsor di Kecamatan Bantargadung.
"Ruas jalan nasional tertimbun tanah longsor sehingga akses transportasi dari Palabuhanratu ke Sukabumi, dan sebaliknya, tertutup," ujar Fiekry dalam rekaman video yang diterima awak media.
Akibat dari tertutupnya jalan, antrean kendaraan bermotor, terutama mobil, terjadi di kedua arah.
Baca juga: Banjir Rob Terjang Seluma Bengkulu, Ratusan Rumah Terendam
Sementara itu, pengendara sepeda motor berusaha melintasi material longsoran dengan jalur yang telah dibuat khusus.
Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Nyalindung, Ahmad melaporkan, bahwa ruas jalan provinsi yang menghubungkan Kota Sukabumi dan Sagaranten juga mengalami kerusakan di beberapa titik.
"Di tanjakan Cikawung, Desa dan Kecamatan Nyalindung, terdapat titik retakan dan ambles sehingga tidak bisa dilintasi kendaraan," kata Ahmad.
Ia juga menyampaikan bahwa perbaikan sedang dilakukan dengan menggunakan alat berat.
"Semoga saja secepatnya bisa dilintasi kembali oleh kendaraan bermotor," imbuhnya.
Selain di tanjakan Cikawung, Ahmad mencatat bahwa terdapat beberapa titik lain yang tertimbun tanah longsor, tanah ambles, dan retakan.
Lokasi-lokasi tersebut meliputi Blok PR Kampung Cibodas, Desa Cijangkar, Kampung Cisayar, dan Kampung Jati di Desa Mekarsari.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang