CIREBON, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke SMAN 7 Kota Cirebon, Jawa Barat.
Dedi Mulyadi memberikan bantuan biaya untuk tenaga operator agar fokus menyelesaikan Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) hingga berhasil.
Di sisi lain, Dedi juga memohon kepada kementerian untuk membuka kanal portal PDSS guna menerima seluruh siswa yang terkendala.
Pantauan Kompas.com di lokasi, Dedi langsung masuk ke ruang kelas SMAN 7 Kota Cirebon, di Jalan Perjuangan, Jumat (7/2/2025) siang.
Baca juga: Coba Selamatkan Siswa SMAN 4 Karawang Gagal SNBP, Dedi Mulyadi Turun Tangan
Dia menemui sejumlah siswa kelas XII yang datanya masih terkendala di Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS).
Dedi Mulyadi juga menanyakan harapan mereka dan ke mana para siswa akan melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi negeri.
Dedi memastikan bagi siswa berprestasi, pemerintah Provinsi Jawa Barat akan memberikan beasiswa untuk memudahkan mereka.
"Ini ke mana? ITB, Unpad, bagus-bagus, masih berharap di SNBP kan. Iya semangat, tetapi ingat belajar yang pintar, jangan menyerah. Siswa-siswi berprestasi di Jawa Barat akan ada beasiswa sesuai kualifikasi masing-masing. Semangat ya," kata Dedi berbincang bersama siswa kelas XII.
Baca juga: Dedi Mulyadi Ungkap Biang Kerok Data PDSS SMAN 4 Karawang Belum Rampung
Dedi Mulyadi Gubernur Jawa Barat Terpilih menemui siswa siswi dan guru SMAN 7 Kota Cirebon pada Jumat (7/2/2025) siang. Dedi Mulyadi memberikan bantuan dukungan untuk tim operator sambil meminta kementerian membuka kembali portal kanal PDSSMantan Bupati Purwakarta ini juga menemui pihak sekolah.
Dedi mendengar keluhan sekolah terkait minimnya tim operator, yang hanya satu orang.
Dedi meminta agar tim operator ditambahkan agar dapat bekerja maksimal di tenggat waktu yang sangat terbatas.
Dedi meyakini sekolah masih bisa mengatasi ketertinggalan ini.
Selain tenaga yang kurang, tim operator juga mengeluhkan kondisi website atau portal Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) yang masih terkunci.
Dedi memohon kementerian untuk memberikan kebijakan dan membuka kesempatan kepada seluruh siswa-siswi yang hingga saat ini masih terkendala.
Baca juga: Dedi Mulyadi Beri Dukungan Rp 2 Juta bagi Petugas Input PPDS SMAN 4 Karawang
"Saya kasih supporting honor kepada petugasnya, saya minta tambah lima orang," tutur Dedi.
"Saya mau komunikasi dengan kementerian untuk portal PDSS segera dibuka lagi agar seluruh masyarakat, orangtua, tidak mengalami kecemasan, dan siswa bisa mengikuti masuk perguruan tinggi melalui jalur prestasi (SNBP)," ucap Dedi.
Solusi ini juga Dedi lakukan untuk SMAN 4 Karawang yang juga mengalami hal yang sama.
Kepada kedua sekolah ini, Dedi benar-benar meminta kepada kementerian untuk memberikan kesempatan yang baik.
Dedi juga memastikan komunikasi dengan tim Kementerian Pendidikan akan dilakukan siang ini.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang