SUKABUMI, KOMPAS.com - Sebanyak 106 warga Kampung Babadan dan Sirna Galih, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, diduga mengalami keracunan makanan.
Hal ini terjadi setelah mereka menyantap hidangan pada acara pengajian yang berlangsung pada Rabu (7/5/2025) pukul 16.00 WIB.
Camat Palabuhanratu, Deni Yudoni, menjelaskan bahwa gejala keracunan mulai dirasakan oleh sejumlah warga sekitar pukul 19.00 WIB.
Baca juga: Siswa yang Diduga Keracunan MBG di Sekolah Bogor Alami Diare hingga Deman
"Mereka mulai merasakan gejala pusing, mual, dan muntah," kata Deni dalam keterangan tertulisnya yang diterima Kompas.com via WhatsApp, Kamis (8/5/2025) siang.
Deni menambahkan bahwa jumlah warga yang dilarikan ke pusat kesehatan semakin bertambah, mencapai total 106 orang.
Baca juga: Keracunan AC Mobil Diduga Jadi Sebab Taruna IPDN dan Mahasiswi Jambi Tewas Dalam Innova
"Sebagian warga ditangani di posko kesehatan terdekat, sedangkan 54 korban lainnya masih dirawat di RSUD Palabuhanratu," ujarnya.
Saat ini, pihak berwenang telah mengambil beberapa sampel makanan yang diduga menjadi penyebab keracunan untuk dilakukan pemeriksaan di laboratorium.
Deni menegaskan pentingnya langkah ini untuk memastikan penyebab pasti dari insiden tersebut.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang