BANDUNG,KOMPAS.com - Polisi mengantisipasi empat titik lokasi yang biasa menjadi lokasi kerumunan masyarakat dan rawan kemacetan di Bandung, Jawa Barat.
Kepala Bagian Operasi Polrestabes Bandung Ajun Komisaris Besar Polisi Asep Pujiono mengatakan, polisi tak melakukan penyekatan dan penutupan jalan di ruas jalan di Kota Bandung.
Namun bakal ada upaya pengalihan arus kendaraan hingga buka tutup jalan apabila terjadi kepadatan kendaraan.
Baca juga: Polisi Larang Warga Berhenti di Jembatan Layang Kota Bandung Saat Tahun Baru
"Apabila terjadi kepadatan, kita melakukan buka tutup, atau pengalihan arus sehingga tidak menumpuk dalam satu ruas jalan atau jalur yang nanti akan dilewati masyarakat kota Bandung," kata Asep di Mapolrestabes Bandung, Jumat (31/12/2021).
Beberapa titik rawan kemacetan atau lokasi berkumpulnya masyarakat saat pergantian Tahun Baru nanti ada di empat lokasi yakni Asia Afrika, Alun-alun Dago, Gedung Sate, dan Tegalega.
"Itu ada empat titik yang nantinya sebagai acuan untuk melakukan pengamanan, karena pasti akan berkumpulnya masyarakat di empat lokasi tersebut," ucap Asep.
Nantinya personel gabungan dari Polda Jabar dan Polrestabes Bandung akan melakukan pengamanan di beberapa titik lokasi tersebut dan beebrapa lokasi lainnya.
Baca juga: Cegah Kerumunan, 3 Ruas Jalan di Banjarmasin Tutup Saat Malam Tahun Baru
"Personel dari BKO (bawah kendali operasi) Polda Jabar sebanyak 1 SSK (satuan setingkat kompi), dan dari Brimob 1 SSK. Begitu juga dari Satuan Intel, Narkoba, Reskrim, kita laksakanan pengamanan di Kota Bandung," kata Asep.
"Jadi tidak ada sama sekali penutupan, hanya penutupan sementara atau pengalihan arus sehingga tidak terjadi kepadatan di ruas jalan di ruas jalan yang dilintasi masyarakat," imbuhnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.