Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jabar Kejar Proyek Infrastruktur Strategis di Tahun 2022

Kompas.com - 03/02/2022, 13:35 WIB
Dendi Ramdhani,
Khairina

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan mengakselerasi sejumlah proyek infrastruktur strategis di tahun 2022.

Beberapa proyek krusial yakni penyelesaian Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), persiapan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci), dan Tempat Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Nambo, Bogor.

BUMD milik Pemprov Jabar yang bergerak di bidang infrastruktur PT Jasa Sarana sudah diminta untuk menghadapi proyek infrastruktur dari mulai jalan, rumah sakit, hingga pengelolaan limbah.

Baca juga: Pemprov Jabar Renovasi 2.400 Rumah Tidak Layak Huni di Garut

Direktur Utama PT Jasa Sarana Hanif Mantiq mengatakan, untuk proyek jalan penyelesaian Tol Cisumdawu segera dipercepat seiring dengan mulai beroperasinya seksi I Cileunyi-Pamulihan.

Kemudian, Jasa Sarana juga akan terlibat dalam konsorsium proyek Tol Getaci bersama Jasa Marga, PT Daya Mulia Turangga - PT Gama Group, PT PP (Persero) Tbk, PT Waskita Karya (Persero) Tbk, dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.

Dilansir dari laman resmi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), jalan tol Getaci memiliki nilai investasi Rp 56,2 triliun dengan masa konsesi 40 tahun.

“Tol Bandung-Cilacap juga sudah mulai digelar tahun ini, kami menjadi bagian dari badan usaha jalan tol. Target awal pembangunan mulai dari Bandung sampai Tasikmalaya, kita optimis karena pemerintah sudah memprioritaskan proyek ini,” ujar Hanif di Bandung, Kamis (3/2/2022).

Selain tol, lanjut Hanif, PT Jasa Sarana juga mendapatkan penugasan untuk menggelar pembebasan lahan dan penyusunan details engineering design (DED) Jalan Tengah Selatan yang sudah diamanatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2021 tentang Percepatan Pembangunan Kawasan Rebana dan Kawasan Jawa Barat Bagian Selatan.

“Kita persiapan untuk pembangunan JTS, tugas Jasa Sarana membebaskan lahan dan menyusun DED, belum masuk ke konstruksi,” katanya.

Baca juga: Pemprov Jabar Akan Perbaiki Jalan Badami-Loji Karawang yang Setahun Rusak akibat Longsor

Target lainnya yakni pengoperasian TPPAS Nambo, Bogor sebagai lokasi pengelolaan sampah di Bogor Raya dan Tanggerang Selatan. Proyek itu ditargetkan bisa beroperasi pada 2022 ini.

“Target kami semester 1 2022 sudah bisa beroperasi sebagian, nanti full-nya di akhir tahun,” katanya.

Menurut Hanif, percepatan pembangunan infrastruktur tersebut sudah ditunggu masyarakat.

“Masyarakat antusiasmenya tinggi untuk penyelesaian proyek-proyek itu. Berbagai kesiapan sudah kami tempuh baik dari segi alternatif skema bisnis, pembiayaan dan penentuan partner yang akan bekerja sama tentu saja terus dilakukan berdasarkan kaidah Manajemen Risiko dan Good Corporate Governance yang berlaku.

Hanif juga berharap kinerja korporasi bisa lebih moncer dibanding tahun sebelumnya. Menurutnya, meski dilanda pandemi, Jasa Sarana masih bisa meraup kenaikan pendapatan hampir tiga kali lipat pada 2021 lalu.

“Target perusahaan tahun ini bisa lebih baik, pendapatan kita tahun lalu itu hampir Rp200 miliar, naik tiga kali lipat, mudah-mudahan tahun ini bisa lebih baik lagi, seiring pemulihan ekonomi,” jelasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir Luapan Sungai Citanduy Terjang Tasikmalaya, 900 KK Mengungsi

Banjir Luapan Sungai Citanduy Terjang Tasikmalaya, 900 KK Mengungsi

Bandung
Menkes Budi Gunadi Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Menkes Budi Gunadi Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Bandung
Video Viral Penembak Misterius di Kota Bandung, Pelaku Mengendarai Motor

Video Viral Penembak Misterius di Kota Bandung, Pelaku Mengendarai Motor

Bandung
Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Bandung
Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Bandung
Kerugian Investasi Bodong yang Diotaki Oknum Wartawan Sukabumi Rp 5,6 Miliar

Kerugian Investasi Bodong yang Diotaki Oknum Wartawan Sukabumi Rp 5,6 Miliar

Bandung
Kasus DBD di Bandung Barat Meningkat, 12 Orang Meninggal Dunia

Kasus DBD di Bandung Barat Meningkat, 12 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Bandung
Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com