BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyerahkan air dan tanah dari 27 kabupaten kota yang telah disatukan kepada Presiden Joko Widodo sebagai simbol dukungan Jabar dalam pembangunan Ibu Kota Negara baru Nusantara.
Air dan tanah di dalam kendi dan wadah itu kemudian dimasukan ke dalam Kendi Nusantara, oleh Jokowi dan Ridwan Kamil secara bersama-sama.
Prosesi sakral penyatuan air dan tanah tersebut juga dilakukan oleh 33 Gubernur lainnya se-Indonesia yang diambil dari lokasi sesuai dengan kearifan lokal masing-masing daerah.
Prosesi dilakukan tepat di Titik Nol Kilometer pembangunan Ibu Kota Negara, di Kabupaten Penajam Paser Utara, Senin (14/3/2022).
Baca juga: Tanah Bunda Melayu dan Air Penyengat Kepri Bersatu di Kendi Nusantara IKN
Adapun daftar sumber air dan tanah 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat adalah sebagai berikut:
"Tentu (air dan tanah) dipilih menurut kearifan lokalnya. Sumbernya bermacam-macam, ada yang dari masjid agung, air gunung, dan lain sebagainya," kata Emil, sapaan akrabnya dalam keterangan tertulisnya, Senin (14/3/2022).
Di sekitar lokasi prosesi tersebut, Emil juga menanam pohon rasamala (Altingia excelsa).
Presiden Jokowi menuturkan, prosesi penyatuan tanah dan air tersebut merupakan penanda dimulainya cita-cita dan pekerjaan besar, yaitu pembangunan Ibu Kota Negara Nusantara. Hal ini juga sebagai bentuk dari kebhinekaan dan persatuan yang kuat dalam rangka membangun Ibu Kota Nusantara.
"Baru saja tadi tanah dan air yang dibawa oleh 34 Gubernur telah kita satukan di tempat yang akan menjadi lokasi Ibu Kota Nusantara. Terima kasih kepada para Gubernur, ini merupakan bentuk dari kebhinekaan dan persatuan yang kuat dalam rangka membangun Ibu Kota Nusantara ini," tutur Presiden.
Jokowi menilai kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI, Polri, pihak swasta dan komponen masyarakat begitu kuat dalam mendukung pembangunan Ibu Kota Nusantara.
"Ini akan sangat membantu agar apa yang dicita-citakan ini segera terwujud," ucapnya.
Baca juga: Jokowi Ungkap Makna Penyatuan Air dan Tanah dari 34 Gubernur di IKN
Jokowi berharap, proses pembangunan Ibu Kota Nusantara yang akan jadi ikon baru dan kebanggan Bangsa Indonesia itu berjalan lancar sesuai dengan target dan tanpa hambatan berarti.
"Semoga hidayah dan barokah dari Allah SWT memberikan kemudahan dan kelancaran dalam membangun Ibu Kota Nusantara," harapnya.
Usai prosesi penyatuan air dan tanah, Presiden Jokowi dijadwalkan akan berkemah di lokasi pembangunan Ibu Kota Nusantara bersama sejumlah Menteri, Kepala Otorita IKN, dan para tokoh adat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.