Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lalai dari Pantauan Orangtua, 2 Bocah Tewas Tenggelam di Kolam Air Panas Curug Nagrak

Kompas.com - 16/04/2022, 14:54 WIB
Gloria Setyvani Putri

Editor

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Dua bocah ditemukan tewas tenggelam di obyek wisata pemandian air panas Curug Nagrak, Desa Cihideung, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Dua bocah itu yakni W (7) dan Y (8). Mereka tenggelam saat asyik berenang di kolam pemandian air panas khusus dewasa.

Peristiwa itu diketahui terjadi pada Jumat, (15/4/2022) siang.

Baca juga: Penambang Hilang Tenggelam di Kolam Bekas Tambang Timah Air Gegas

Kapolsek Cisarua Kompol Yana Mulyana mengatakan, peristiwa itu bermula saat dua bocah itu ikut dengan kakeknya untuk melakukan perbaikan di warung sekitar kolam pemandian. Dua bocah itu pun bermain di area pemandian air panas tak jauh dari aktivitas kakeknya.

Tanpa diketahui oleh kakeknya, dua bocah itu bermain di area dewasa. Sehingga mereka berenang di kedalaman kolam yang tak seharusnya untuk anak-anak.

Peristiwa ini dipastikan murni atas kelalaian orangtua dalam melakukan pengawasan.

"Ini anak seharusnya masih dalam perlindungan. Mungkin karena ketidaktahuan akhirnya mereka bermain di kolam sehingga terjadi kecelakaan tenggelam tanpa diketahui orang tuanya," ujar Yana saat ditemui, Sabtu (16/4/2022).

Saat peristiwa terjadi, obyek wisata air panas Curug Nagrak ini dalam keadaan sepi karena sedang tidak beroperasi.

"Ketika dua anak itu dicari oleh kakeknya, ternyata sudah tenggelam. Di bawa ke rumah sakit tapi tidak tertolong," kata Yana.

Baca juga: Wisatawan yang Tenggelam di Cunca Wulang Masuk Tanpa Lapor ke Pos Wisata

Saat ini, polisi sudah memasang garis poisi di tempat tenggelamnya dua bocah itu di area obyek wisata kolam pemandian air panas. Sementara itu, obyek wisata tersebut masih menutup operasionalnya.

"Pihak keluarga sudah menerima kejadian ini sebagai musibah. Karena mereka juga tahu kejadiannya seperti apa. Mereka sudah membuat pernyataan untuk tidak dilakukan visum," paparnya. (Bagus Puji Panuntun)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Soal Tarif Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Jokowi: Rp 250.000 Sampai 300.000

Soal Tarif Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Jokowi: Rp 250.000 Sampai 300.000

Bandung
Bawa Rombongan Menteri, Jokowi Jajal Kembali Kereta Cepat Usai Resmikan Whoosh

Bawa Rombongan Menteri, Jokowi Jajal Kembali Kereta Cepat Usai Resmikan Whoosh

Bandung
Resmikan Whoosh di Jakarta, Jokowi Langsung Bertolak ke Stasiun Bandung

Resmikan Whoosh di Jakarta, Jokowi Langsung Bertolak ke Stasiun Bandung

Bandung
Mahalini hingga Superman Is Dead Bius Penonton Bandung

Mahalini hingga Superman Is Dead Bius Penonton Bandung

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bandung Hari Ini, 2 Oktober 2023: Cerah dan Berawan

Prakiraan Cuaca di Bandung Hari Ini, 2 Oktober 2023: Cerah dan Berawan

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 2 Oktober 2023: Pagi Cerah, Malam Berawan

Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 2 Oktober 2023: Pagi Cerah, Malam Berawan

Bandung
Gudang Logistik RSUD Garut Terbakar, Ruang Cuci Darah Ditutup Sementara

Gudang Logistik RSUD Garut Terbakar, Ruang Cuci Darah Ditutup Sementara

Bandung
Kebakaran Gudang Logistik di RSUD Dr Slamet Garut, 8 Mobil Damkar Dikerahkan

Kebakaran Gudang Logistik di RSUD Dr Slamet Garut, 8 Mobil Damkar Dikerahkan

Bandung
Detik-detik Remaja Tewas Tertabrak Kereta di Indramayu Saat Buat Konten Video

Detik-detik Remaja Tewas Tertabrak Kereta di Indramayu Saat Buat Konten Video

Bandung
Buat Konten Video di Rel Kereta Api, Remaja di Indramayu Tewas Tertabrak KA Barang

Buat Konten Video di Rel Kereta Api, Remaja di Indramayu Tewas Tertabrak KA Barang

Bandung
2 Kades di Kabupaten Bandung Rela Mundur Demi Dukung Pasangan AMIN

2 Kades di Kabupaten Bandung Rela Mundur Demi Dukung Pasangan AMIN

Bandung
Tak Didampingi Cak Imin, Anies Hadiri Apel Akbar Desa Jawa Barat di Jalak Harupat Bandung

Tak Didampingi Cak Imin, Anies Hadiri Apel Akbar Desa Jawa Barat di Jalak Harupat Bandung

Bandung
Diguncang Gempa, Penyintas Bencana di Ciherang Sukabumi Berhamburan Keluar Rumah

Diguncang Gempa, Penyintas Bencana di Ciherang Sukabumi Berhamburan Keluar Rumah

Bandung
Gempa Bumi M 5,1 Guncang Sukabumi, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa Bumi M 5,1 Guncang Sukabumi, Tak Berpotensi Tsunami

Bandung
Mencari Penyebab Puluhan Siswa SD Keracunan Usai Jajan Cimin, Diduga dari Bubuk Pedas

Mencari Penyebab Puluhan Siswa SD Keracunan Usai Jajan Cimin, Diduga dari Bubuk Pedas

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com