BANDUNG,KOMPAS.com - Paket ganja seberat 1,6 kilogram yang diselundupkan melalui jasa pengiriman digagalkan.
Ganja yang berasal dari Medan itu dikirim ke Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
"Tim gabungan berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkotika, psikotropika dan prekursor (NPP) jenis ganja seberat 1,6 kilogram bruto melalui paket pengiriman," kata Kepala Kantor Bea Cukai Bandung Dwiyono Widodo melalui keterangannya, Rabu (22/6/2022).
Baca juga: Mahasiswa di Ende yang Beli 13 Bibit Ganja dari Spanyol Ditetapkan Jadi Tersangka
Terbongkarnya penyelundupan ini berawal dari informasi petugas Bea Cukai di Batam, terkait adanya dugaan pengiriman ganja dari Medan dengan tujuan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Tim Bea Cukai bersama tim K9 pada Kamis (16/6/2022) melakukan pemeriksaan, anjing pelacak kemudian mencium sesuatu mencurigakan di paket tersebut.
"Atas analisis dokumen dan respons positif dari K9, petugas kemudian melakukan pemeriksaan mendalam terhadap barang tersebut menggunakan alat narcotest dan kedapatan diduga positif ganja," ucap Widodo.
Mendapatkan bukti tersebut, tim dan petugas kepolisian bergerak menuju alamat penerima paket itu.
Baca juga: 2 Pria Ditangkap Saat Hendak Selundupkan Ganja hingga Sabu di Lapas Pemuda Madiun
Namun, penerima paket tidak dapat ditemukan, sampai akhirnya diputuskan menunggu penerima barang menghubungi dan mengambil paket tersebut.
"Tindakan selanjutnya barang hasil penindakan tersebut telah diserahkan kepada Polrestabes Kota Bandung untuk selanjutnya dilakukan pengembangan terkait pihak-pihak pengirim dan penerima serta modus pengiriman," kata Widodo.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.