KARAWANG, KOMPAS.com-Polisi tengah memburu pemodal pembuatan minuman keras (miras) polosan yang tewaskan delapan orang di Karawang.
"Untuk donaturnya atau owner yang memodali masih dalam pengejaran," kata Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Karawang AKBP Aldi Subartono di Mapolres Karawang, Jumat (24/6/2022).
Aldi menyebut, ketiga tersangka, Y, D, dan R setelah menjual miras oplosan mentransfer hasil penjualan kepada donatur yang berasal dari Sumatera.
Baca juga: Miras Oplosan yang Tewaskan 8 Orang di Karawang Dijual Rp 25.000 Per Botol
Untuk upah penjualanya Rp 500.000 dalam sepekan.
Minuman yang dinamakan zimbel ini harganya Rp 25.000 per kemasan.
Kemasan itu sekitar 300 mililiter sampai 600 mililiter. Racikan miras oplosan tersebut di antaranya dari alkohol dan sitrun atau citric acid.
Diberitakan sebelumnya, delapan orang tewas seusai menenggak miras oplosan di Karawang, Jawa Barat. Selain itu, lima orang masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Kedelapan orang itu berasal dari empat desa atau kelurahan berbeda. Mereka yakni W alias A (28) warga Klari.
Baca juga: Miras Oplosan yang Tewaskan 8 Orang di Karawang Diedarkan dari Mulut ke Mulut
Kemudian S (31), R (22), dan A (40) warga Kelurahan Palumbonsari dan Plawad Kecamatan Karawang Timur. Lalu R (24), D (18), T (18), dan K (18) warga Rawamerta.
Polisi telah menetapkan tiga tersangka terkait tewasnya delapan orang tewas usai menenggak miras oplosan.
Dari hasil pemeriksaan, para korban merasakan mual, sakit perut, muntah, dan berak darah.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.