TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Bocah berumur 11 tahun di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, meninggal usai dipaksa teman-temannya setubuhi kucing sambil direkam pada Minggu (17/7/2022). Berikut kronologinya:
Mulanya orangtua korban T (39), mengaku baru mengetahui rekaman anaknya itu dari tetangganya sepekan sebelum meninggal.
Sejak itu korban tak mau makan dan minum di rumah serta jadi sering melamun dan menyendiri hampir sepekan lamanya.
Baca juga: Sakit Hati Sering Di-bully, Remaja di Kediri Bacok Tetangga
Korban mengalami depresi sampai akhirnya mengeluhkan sakit tenggorokan dan dibawa ke rumah sakit untuk perawatan.
Namun, nyawa korban tak tertolong saat perawatan hingga meninggal dunia.
"Saya awalnya tahu rekaman itu dari tetangga dan tidak langsung di anak saya. Sejak saat itu anak saya jadi depresi," jelas T saat dihubungi Kompas.com lewat Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto, Kamis (21/7/2022).
Selama masa hidupnya korban enggan memberikan identitas para pelaku pemaksaan dan perundungan.
Baca juga: Bocah SD di Tasikmalaya Meninggal Usai Dipaksa Teman-temannya Setubuhi Kucing Sambil Direkam
Padahal, beberapa kali orangtua menanyakan awal mula kejadian. Namun korban bungkam dan enggan membuka suara.
Setelah ditanyakan ke teman-teman dan tetangganya, diketahui para pelaku adalah teman-teman mainnya di desa yang sama namun berbeda kampung.
Bahkan, ada salah satu pelaku yang usianya di atas korban. Suara pelaku di rekaman video 50 detik itu dikenali keluarga korban.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.