Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sidang Perdana Doni Salmanan, Spanduk Tuntutan Korban Penuhi PN Bale Bandung

Kompas.com - 04/08/2022, 10:38 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com - Sidang perdana tersangka penipuan Binary Option Qoutex Doni Salmanan berlangsung hari ini di Pengadilan Negeri (PN) Bale Bandung, Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Pantauan Kompas.com, PN Bale Bandung tidak hanya dijaga oleh aparat keamanan, tetapi juga dihadiri oleh para korban Doni Salmanan yang tergabung dalam Paguyuban Korban DS.

Tidak hanya itu, sejumlah spanduk bertuliskan tuntutan kepada Doni Salmanan pun terpasang di depan bangunan PN Bale Bandung.

Baca juga: Sidang Perdana Doni Salmanan Berlangsung di Bandung pada 4 Agustus 2022

Salah satu korban Doni Salmanan asal Kota Malang, Sigit, mengatakan sudah merugi hingga Rp 592 juta.

"Dari mobil, tabungan, rumah sampai keluarga hancur berantakan gegara si Doni ini. Harapan saya uang bisa kembali," katanya saat ditemui Kompas.com, Kamis (4/8/2022).

Sejumlah Korban Doni Salmanan menghadiri sidang perdana di PN Bale Bandung, pada Kamis (4/8/2022). Tak hanya itu, banner bertuliskan tuntutan kepada Doni Salmanan terpasang di PN Bale Bandung.KOMPAS.COM/M. Elgana Mubarokah Sejumlah Korban Doni Salmanan menghadiri sidang perdana di PN Bale Bandung, pada Kamis (4/8/2022). Tak hanya itu, banner bertuliskan tuntutan kepada Doni Salmanan terpasang di PN Bale Bandung.

Menurut dia, Doni Salmanan ahli dalam membujuk seseorang dan membuat seseorang tertarik untuk berinvestasi.

"Kita bisa tahu dari YouTube-nya si Doni dia pernah cerita Rp 2 miliar, terus habis jual mobilnya yang berharga Rp 4 miliar, di sana dia mulai bisa bangkit," jelasnya.

Baca juga: Perkara Doni Salmanan Sudah Dilimpahkan ke Pengadilan, Jaksa Tunggu Waktu Sidang

Ia mengaku sempat mengikuti apa yang dilakukan oleh Doni Salmanan. Namun sayang, Sigit tidak seberuntung Doni.

"Saya coba terus ternyata habis semua," terangnya.

Sejumlah Korban Doni Salmanan menghadiri sidang perdana di PN Bale Bandung, pada Kamis (4/8/2022). Tak hanya itu, banner bertuliskan tuntutan kepada Doni Salmanan terpasang di PN Bale Bandung.KOMPAS.COM/M. Elgana Mubarokah Sejumlah Korban Doni Salmanan menghadiri sidang perdana di PN Bale Bandung, pada Kamis (4/8/2022). Tak hanya itu, banner bertuliskan tuntutan kepada Doni Salmanan terpasang di PN Bale Bandung.

Kepada Kompas.com, Sigit berharap agar sidang tersebut cepat selesai sehingga Doni bisa mempertanggungjawabkan tindakannya.

"Harapan sidang cepat kelar dan uang para korban kembali, saya tahu korban berat hidupnya, dikejar utang, keluarganya hancur," pungkasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Turunkan Angka Stunting, Pj Wali Kota Tasikmalaya Rutin Sowan ke Warga Pelosok Lewat Aksi 'Bageur'

Turunkan Angka Stunting, Pj Wali Kota Tasikmalaya Rutin Sowan ke Warga Pelosok Lewat Aksi "Bageur"

Bandung
Alasan Lain Siti Rawat Anak Majikan yang 'Down Syndrome', Suntik Mati

Alasan Lain Siti Rawat Anak Majikan yang "Down Syndrome", Suntik Mati

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 5 Juni 2023: Pagi Cerah Berawan, Sore Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 5 Juni 2023: Pagi Cerah Berawan, Sore Hujan Sedang

Bandung
Terungkap, Ini Penyebab Helikopter Bell 412 TNI-AD Jatuh di Ciwidey

Terungkap, Ini Penyebab Helikopter Bell 412 TNI-AD Jatuh di Ciwidey

Bandung
Guru Ngaji di Garut Ceritakan Kisah Nabi Luth Sebelum Cabuli Belasan Muridnya

Guru Ngaji di Garut Ceritakan Kisah Nabi Luth Sebelum Cabuli Belasan Muridnya

Bandung
Wagub Jabar Sebut Para Kades Mengeluh Sulit Dapat Lahan Pemakaman, Usulkan Makam Ditumpuk

Wagub Jabar Sebut Para Kades Mengeluh Sulit Dapat Lahan Pemakaman, Usulkan Makam Ditumpuk

Bandung
Ada Spanduk Larangan Tuyul Beraksi di Tasikmalaya, Polisi Minta Warga Tak Terprovokasi

Ada Spanduk Larangan Tuyul Beraksi di Tasikmalaya, Polisi Minta Warga Tak Terprovokasi

Bandung
Ibu di Cianjur Tewas Ditabrak Ambulans Desa, Sopir Diperiksa Polisi

Ibu di Cianjur Tewas Ditabrak Ambulans Desa, Sopir Diperiksa Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 4 Juni 2023: Pagi Cerah Berawan, Sore Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 4 Juni 2023: Pagi Cerah Berawan, Sore Hujan Ringan

Bandung
Kunjungi Cirebon, Ganjar Pranowo Ingin Jadi 'Slonong Boy' di Posko Pemenangan PDI-P untuk Pilpres 2024

Kunjungi Cirebon, Ganjar Pranowo Ingin Jadi "Slonong Boy" di Posko Pemenangan PDI-P untuk Pilpres 2024

Bandung
Arus Kendaraan ke Puncak Bogor Macet, Polisi Berlakukan Sistem Satu Arah

Arus Kendaraan ke Puncak Bogor Macet, Polisi Berlakukan Sistem Satu Arah

Bandung
Kronologi Truk Tabrak Lari 2 Anggota Paskibraka di Indramayu

Kronologi Truk Tabrak Lari 2 Anggota Paskibraka di Indramayu

Bandung
Pabrik Ekstasi di Perumahan Elite Tangerang Digerebek, Polisi Tangkap Peracik dan Pencetak

Pabrik Ekstasi di Perumahan Elite Tangerang Digerebek, Polisi Tangkap Peracik dan Pencetak

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 3 Juni 2023: Pagi Cerah, Malam Berawan

Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 3 Juni 2023: Pagi Cerah, Malam Berawan

Bandung
12 Anak Jadi Korban Pencabulan Guru Ngaji AR di Bandung, Polisi Buka Posko Pengaduan

12 Anak Jadi Korban Pencabulan Guru Ngaji AR di Bandung, Polisi Buka Posko Pengaduan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com