Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jembatan Cika-Cika, Sensasi Baru Nikmati Pemandangan Sungai Cikapundung Bandung

Kompas.com - 25/08/2022, 15:58 WIB
Putra Prima Perdana,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Pemandangan Sungai Cikapundung yang melintasi Kota Bandung, bisa dinikmati dari beberapa tempat. Salah satunya Jembatan Cika-Cika.  

Jembatan ini berada di daerah Cikalapa, Dago Pojok, Kelurahan Dago, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat.

"Yang pasti ini akan jadi ruang publik, bisa dimanfaatkan oleh sebanyak mungkin orang. Sekarang tempat ini untuk edukasi, tapi menarik juga kalau jadi tempat wisata," kata Wali Kota Bandung, Yana Mulyana seusai peresmian Jembatan Cika-Cika, Kamis (25/8/2022) siang.

Baca juga: Cikapundung, Bandung dan Jenderal Dudung

Selain diproyeksi bisa menjadi tempat wisata baru, nama Jembatan Cika-Cika merupakan apresiasi yang diberikan Pemerintah Kota Bandung terhadap komunitas Cika-Cika. 

Komunitas tersebut selama ini concern menjaga kebersihan lingkungan lokasi ini.

"Ini bentuk bagaimana pemerintah Kota Bandung memfasilitasi dan mengapresiasi komunitas yang selama ini menjaga lingkungan sehingga ekosistem di tempat ini berjalan dengan baik. Mereka ikut menjaga kebersihan sungai yang akan melintas Kota Bandung. Harapannya, akan banyak komunitas yang membuat aktivitas seperti ini," jelasnya.

Meski pemandangannya cukup bagus, Yana tidak menampik jika air yang melintasi Jembatan Cika-Cika kualitasnya kurang baik karena terlanjur tercemar limbah kotoran hewan di daerah hulu. Khususnya di wilayah Lembang, Kabupaten Bandung Barat.

Baca juga: Menelusuri Cikapundung, Saksi Bisu Kejayaan Surat Kabar di Kota Bandung

Untuk membenahi hal tersebut, Yana mengaku perlu koordinasi antarpemda.

"Sudah ada pertemuan dengan Badan Pengelola Cekungan Bandung yang melibatkan lima wilayah seperti Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Bandung Barat, Cimahi, dan Sumedang. Mudah-mudahan ada beberapa solusi yang bisa diambil instansi yang lebih besar dan saya yakin potensi itu ada," tandasnya.

Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Kota Bandung, Didi Ruswandi mengatakan, di tempat tersebut, dulu sudah ada jembatan. Namun terbuat dari bambu sehingga sering rusak. 

Jembatan ini juga banyak dikunjungi anak sekolah untuk fieldtrip. Jadi sebenarnya, tempat ini sudah menjadi ruang edukasi. 

Baca juga: 10 Lagu Daerah Jawa Barat Beserta Lirik dan Maknanya

"Kita fasilitasi agar banyak yang tercerahkan kecerdasan lingkungannya," tandasnya.

Ketua Komunitas Cika Cika, Abah Gofar mengungkapkan, fasilitas ini akan sangat berdampak positif bagi mobilitas masyarakat.

"Komunitas Cika Cika mempunyai visi melindungi bantaran Sungai Cikapundung dari berbagai limbah serta mendukung program kerja pemerintah tentang lingkungan hidup," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

Bandung
Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Bandung
Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com