Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heboh Isu Penurunan Kualitas Pertalite sejak Harga BBM Naik, Begini Tanggapan Pertamina

Kompas.com - 20/09/2022, 15:03 WIB
Muhamad Syahrial

Penulis

KOMPAS.com - Isu mengenai penurunan kualitas Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite tengah menjadi pembicaraan netizen, terutama di media sosial Facebook.

Menurut sejumlah netizen, saat ini kualitas Pertalite semakin menurun dan lebih mudah menguap, sehingga penggunaannya lebih boros sejak kenaikan harga BBM pada (3/9/2022).

"Isi bensin full Rp 30 ribu habisnya cepat sekali. Sudah harga naik, kualitas Pertalite semakin menurun," kata akun Facebook Soleh Al Fatih, Minggu (18/9/2022).

"Sejak bensin naik, isi Pertalite full sampai Rp 30 ribuan, 3 hari sudah habis. Kalau dulu isi full cuma Rp 20 ribuan, itu pun bisa sampai 5 hari lebih. Ini bensin selain mahal apa kualitasnya juga menurun ya?," tulis akun Facebook Yunita Hidayah, Selasa (20/9/2022).

Baca juga: Susahnya Nelayan di Kaur Bengkulu karena Harga BBM Naik, Harga Pertalite Eceran Rp 15.000, Butuh 20 Liter untuk Berlayar

Tanggapan Pertamina

PT Pertamina (Persero) membantah adanya penurunan kualitas Pertalite seperti yang dikeluhkan oleh sejumlah masyarakat.

Area Maneger Communication Relations dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Barat, Eko Kristiawan mengatakan, Pertalite (RON 90) tidak mengalami perubahan spesifikasi.

"Adapun standar dan mutu BBM Pertalite yang dipasarkan melalui lembaga penyalur resmi di Indonesia sesuai dengan Keputusan Dirjen Migas Nomor 0486.K/10/DJM.S/2017 tentang Standar dan Mutu (Spesifikasi) BBM Jenis Bensin 90 yang Dipasarkan di Dalam Negeri," kata Eko melalui keterangan tertulis kepada Kompas.com, Selasa (20/9/2022).

Selain itu, Eko pun mengimbau agar masyarakat menggunakan jenis bahan bakar yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan.

"Dalam buku panduan kendaraan, pabrikan telah menyesuaikan bahan bakar yang cocok sesuai jenis kendaraan," ujar Eko.

Baca juga: Tanggapi Wacana Penghapusan Pertalite, Mahasiswa: Pemerintah Semakin Jauh dari Masyarakat

Menurutnya, sering bergonta-ganti jenis bahan bakar dengan nilai oktan yang berbeda justru akan membuat mesin kendaraan lebih cepat rusak.

"Sering gonta-ganti isi bahan bakar dengan angka oktan atau cetane yang berbeda tidak direkomendasikan. Sebaiknya pengendara selalu konsistem dalam memilih bahan bakar yang berkualitas, agar mesin kendaraan selalu awet dan terawat," ucap Eko.

"Lebih aman menggunakan bahan bakar berkualitas dengan oktan atau cetane yang direkomendasikan oleh pabrikan, agar mesin dapat bekerja secara maksimal," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pantai Tanjung Pakis di Karawang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Tanjung Pakis di Karawang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Bandung
Libur Kenaikan Yesus Kristus, Penumpang PT KAI Daop 3 Cirebon Naik 70 Persen

Libur Kenaikan Yesus Kristus, Penumpang PT KAI Daop 3 Cirebon Naik 70 Persen

Bandung
Pendam Dendam Setahun, 2 Pemuda Bunuh Seorang Kakek Saat Tidur

Pendam Dendam Setahun, 2 Pemuda Bunuh Seorang Kakek Saat Tidur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Bandung
Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Bandung
Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com