Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ludicia, Band Asal Bali yang Menggebrak Panggung Metal Dunia

Kompas.com - 23/09/2022, 13:11 WIB
Reni Susanti

Editor

BANDUNG, KOMPAS.com - Band metal asal Bali, Ludicia menjadi terdakwa dalam DCDC Pengadilan Musik, Kamis (22/9/2022) malam.

Ludicia diadili untuk mempertanggungjawabkan karya terbaru mereka sekaligus menceritakan kisah perjalanan bermusiknya hingga berhasil menggebrak panggung metal dunia, W:O:A Metal Battle di Jerman.

Vokalis Ludicia, Christian mengatakan, band ini terbentuk tahun 2019. Terdiri dari Christian (vokal), Gung Sincan (gitar), dan Monot (drums).

Baca juga: Gedung Saparua, Saksi Sejarah Pergerakan Kolektif Anak Muda Bandung

Sejak berdiri hingga sekarang, Ludicia telah melahirkan album perdana bertajuk Avontur yang dirilis 1 Mei 2022.

Disusul dengan single bertajuk “Intiha” sebagai persembahan sebelum keberangkatan Ludicia ke W:O:A Metal Battle, Jerman.

"Perjalanan yang kami lalui panjang dan bukan tanpa rintangan," ujar Christian dalam Pengadilan Musik di Bandung.

Untuk sampai ke Jerman, Ludicia menumbangkan 387 peserta W:O:A Metal Battle Indonesia 2022. Awalnya ia tidak banyak berharap, bahkan ketika masuk 50 besar.

Baru saat masuk 15 besar, Christian dan anggota band yang lainnya merasa degdegan. Bahkan saat final, ia mengaku berdoa dulu di belakang panggung. Ludicia pun dinyatakan menang.

Saat manggung di Jerman, Christian mengatakan, penonton di sana sangat menikmati musik Ludicia. Begitu suara gamelan Bali dimainkan sebagai intro, mereka mulai teriak.

Baca juga: Video Viral Pengendara Diduga Tabrakkan Diri ke Mobil di Bandung, Polisi Sebut Korban Seorang Mahasiswa

Perwakilan DCDC Pengadilan Musik, Agus Danny mengungkapkan, di Jerman Ludicia berhasil menggebrak panggung metal dunia yang diikuti 42 negara.

Dalam ajang W:O:A Metal Battle di Jerman ini, Ludicia menempati posisi 6 dari 42 negara. Mereka mendapat poin penuh dari beberapa negara seperti Perancis, Swedia, dan Ceko.

"Ludicia kental dengan unsur Bali (saat manggung di Jerman)," tutur dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Pendaki Gunung Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Fakta dan Kronologi Pendaki Gunung Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Bandung
Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Bandung
Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com