Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/10/2022, 19:26 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - AS alias D (33), driver ojek online (Ojol) asal Kota Bandung, nekat menceburkan diri ke sungai Citarum.

Kapolsek Katapang Kompol Deny Sunjaya membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (14/10/2022) pukul 12.15 WIB.

Pihaknya menerima laporan tersebut dari salah seorang saksi mata yang melaporkan bahwa yang bersangkutan menceburkan diri ke sungai Citarum dengan cara melompat.

Baca juga: Kapal Cepat Terbakar di Tanjung Benoa, 6 Wisatawan Langsung Menceburkan Diri ke Laut

"Makanya kita langsung melakukan pencarian dengan Basarnas, BPBD, Koramil, Kecamatan, Satpol pp, semua gabung," katanya dihubungi, Selasa (4/9/2022).

Berdasarkan keterangan dari sang istri LN (50), awalnya AS alias D beserta sang istri berniat akan pergi ke Ciwidey untuk membicarakan masalah yang sedang menerpa mereka.

Keduanya, kata dia, berangkat dari Kota Bandung pukul 10.00 WIB.

"Ciwidey, dianggap tempat yang biasa didatangi ketika sedang ada masalah," ujarnya.

Saat sudah sampai di Soreang, lanjut dia, hujan turun. Keduanya kemudian memutuskan untuk membatalkan niatnya ke Ciwidey dan pulang.

Ketika melewati jembatan yang di bawahnya mengalir sungai Citarum, tiba-tiba yang bersangkutan berhenti dipinggir jalan, kemudian menyuruh istrinya menunggu.

AS kemudian berjalan ke arah jembatan, dan secara tiba-tiba langsung melompat ke sungai Citarum.

"Terus dia jalan ke arah jembatan, loncat aja gitu. Jadi ada masalah dengan keluarga, atau ada masalah dengan istrinya," tuturnya.

Setelah melompat dan jatuh ke sungai, yang bersangkutan langsung menghilang. Deny menyebut, saat musim hujan aliran sungai Citarum sangat deras.

"Apalagi musim hujan kaya gini, arus aliran sungai lagi deras," ungkapnya

Baca juga: Perempuan yang Diduga Bunuh Diri di Pasar Baru Jakpus Sempat Dipergoki Sekuriti Sebelum Melompat, Ini Katanya

Setelah menerima laporan, pihaknya mengaku langsung berkoordinasi dan melakukan pencarian.

Namun sayang, pencarian untuk sementara dihentikan, lantaran pukul 17.00 WIB di wilayah tersebut hujan turun cukup deras, sehingga menyebabkan arus sungai makin besar.

"Kemudian udah hampir malam juga tadi tuh, ya kemudian dihentikan oleh tim. Rencananya dilanjutkan besok pagi," tuturnya.

Saat ini, sambung dia, kondisi istri AS alias D masih sangat syok. Pasalnya, sang istri menyaksikan langsung sang suami melompat ke sungai Citarum.

"Ya istrinya terlihat aga syok juga. Dia gak nyangka kalau suaminya akan bertindak kaya gitu. Dia, tahu persis waktu kejadian, dia juga kaget, terus dia teriak-teriak, tapi udah keburu hanyut, karena aliran sungai sedang deras," terang dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Pompa Pengendali Banjir di Wilayah Bojongkulur Bogor Mulai Disiagakan

Pompa Pengendali Banjir di Wilayah Bojongkulur Bogor Mulai Disiagakan

Bandung
Transportasi Umum di Bandung Raya, Sudahkah Menjawab Kebutuhan Masyarakat?

Transportasi Umum di Bandung Raya, Sudahkah Menjawab Kebutuhan Masyarakat?

Bandung
Cerita Gunung Pinang asal Banten dan Pesan Moral

Cerita Gunung Pinang asal Banten dan Pesan Moral

Bandung
Kampanye di Bandung, Anies Ungkap Kurangnya Perhatian Pemerintah soal Sampah

Kampanye di Bandung, Anies Ungkap Kurangnya Perhatian Pemerintah soal Sampah

Bandung
Jumlah Perjalanan Kereta Cepat Whoosh Ditambah Jadi 45 Kali Sehari

Jumlah Perjalanan Kereta Cepat Whoosh Ditambah Jadi 45 Kali Sehari

Bandung
Protes UMP Jabar 2024, Buruh di Karawang 'Lumpuhkan' Jalan Raya Klari

Protes UMP Jabar 2024, Buruh di Karawang "Lumpuhkan" Jalan Raya Klari

Bandung
Dugaan Kebocoran Data Pemilih, Anies Minta Integritas Operator Diperhatikan

Dugaan Kebocoran Data Pemilih, Anies Minta Integritas Operator Diperhatikan

Bandung
Kenangan Anies di Bandung, Pernah Digerebek Saat Masih Jadi Mahasiswa

Kenangan Anies di Bandung, Pernah Digerebek Saat Masih Jadi Mahasiswa

Bandung
Pria di Bogor Hanyut Saat Membuat Konten di Sungai Cigamea

Pria di Bogor Hanyut Saat Membuat Konten di Sungai Cigamea

Bandung
Pabrik Penggilingan Padi di Kuningan Kemalingan, Beras 4 Ton Raib

Pabrik Penggilingan Padi di Kuningan Kemalingan, Beras 4 Ton Raib

Bandung
Ribuan Buruh Bandung Barat Jalan Kaki ke Gedung Sate, Tuntut Pj Gubernur Naikkan Upah Sesuai Rekomendasi Daerah

Ribuan Buruh Bandung Barat Jalan Kaki ke Gedung Sate, Tuntut Pj Gubernur Naikkan Upah Sesuai Rekomendasi Daerah

Bandung
Pemda Cirebon Gelar Gerakan Pangan Murah, Diserbu Warga

Pemda Cirebon Gelar Gerakan Pangan Murah, Diserbu Warga

Bandung
Harga Tiket dan Jadwal: DAMRI Stasiun Rangkasbitung-Pantai Sawarna PP

Harga Tiket dan Jadwal: DAMRI Stasiun Rangkasbitung-Pantai Sawarna PP

Bandung
Kapolsek dan 5 Jurnalis Tertimpa Plafon Imbas dari Ledakan Tabung CNG di Sukabumi

Kapolsek dan 5 Jurnalis Tertimpa Plafon Imbas dari Ledakan Tabung CNG di Sukabumi

Bandung
Anies-Muhaimin Optimistis Dapat 80 Persen Suara Pemilih di Jabar

Anies-Muhaimin Optimistis Dapat 80 Persen Suara Pemilih di Jabar

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com