Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Aula Pendopo Kota Banjar, 4 Saksi Diperiksa, Warga Lihat Orang Lari dari TKP

Kompas.com - 21/10/2022, 11:22 WIB
Candra Nugraha,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

BANJAR, KOMPAS.com - Pihak kepolisian masih menyelidiki kasus terbakarnya aula Pendopo Kota Banjar, Jawa Barat, Jumat (21/10/2022) pagi. Petugas sudah meminta keterangan sejumlah saksi di tempat kejadian perkara (TKP).

"Kita masih menyelidiki kejadian ini," kata Kapolres Banjar, AKBP Bayu Catur Prabowo di sela meninjau lokasi kebakaran.

Dia menjelaskan, empat saksi sudah dimintai keterangan. Saksi tersebut yakni petugas piket Satpol PP dan warga setempat.

Baca juga: Aula Pendopo Kota Banjar Jawa Barat Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp 270 Juta

"Masyarakat ada yang lihat, ada orang yang lari dari sekitar TKP, namun tetap kita akan perjelas (selidiki)," kata Bayu.

Selain memeriksa saksi, petugas juga mengecek sejumlah kamera pengawas atau CCTV yang ada di lokasi kejadian.

"Kita cek CCTV di TKP dan sepanjang jalur yang mungkin dilalui orang," katanya.

Lebih lanjut, Bayu menegaskan, pihaknya masih mendalami kejadian ini. Penyidik akan memastikan penyebab kebakaran ini.

"Kita nanti akan pastikan apakah ini memang disengaja dibakar atau ada kelalaian-kelalaian yang lainnya," beber dia.

Baca juga: Nasi Astakona, Tumpeng Khas Banjar yang Pernah Pecahkan Rekor MURI

Sebelumnya, aula Pendopo Kota Banjar, Jawa Barat terbakar, Jumat pagi. Sejumlah meubelair terbakar dalam kejadian ini. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bandung
Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Bandung
Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Bandung
Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com