CIANJUR, KOMPAS.com – Banjir bandang dan tanah longsor melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, akhir pekan kemarin.
Akibatnya, 40 rumah warga terendam dan tiga rumah di antaranya yang merupakan rumah panggung hanyut terseret arus banjir.
Sementara peristiwa longsor mengakibatkan enam rumah rusak berat, sedang, dan ringan.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur Rudi Wibowo mengatakan, bencana alam terjadi di sembilan kampung di tiga wilayah kecamatan, yakni Cidaun, Sindangbarang, dan Tanggeung.
“Dipicu intensitas curah hujan yang tinggi di wilayah-wilayah tersebut. Tidak ada laporan korban jiwa,” kata Rudi melalui siaran pers yang dikutip Kompas.com, Senin (7/11/2022).
Disebutkan, selain memicu banjir dan longsor, hujan deras juga mengakibatkan fasilitas akses penghubung rusak sehingga tidak bisa digunakan.
“Ada tiga jembatan setapak rusak dan ambruk, serta akses jalan sempat tertutup material longsor, dan ada yang juga amblas,” ujar dia.
Jajarannya telah menerjunkan tim untuk melakukan penanganan dan asesmen bersama personel gabungan TNI/Polri, perangkat desa dan kecamatan, serta relawan.
Saat ini, disampaikan Rudi, situasi di sejumlah lokasi bencana berangsur nornal, kendati ada beberapa warga yang harus diungsikan karena kondisi rumah mereka yang rusak berat.
Baca juga: Diterjang Banjir Bandang, 7 Mobil Hanyut di Sungai Beringin Semarang
"Membutuhkan penanganan segera. Kita sudah berkordinasi dengan para pihak terkait," kata Rudi.
BPBD Cianjur mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan di tengah cuaca ekstrem yang tengah melanda wilayah Kabupaten Cianjur, saat ini.
“Terutama yang tinggal di zona-zona merah seperti di sepanjang bantaran sungai dan dekat tebing. Apabila hujan lebat terus-terusan sebaiknya bersiap mengungsi,” ujar Rudi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.