Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Bayi Mengambang di Sungai Irigasi Tasikmalaya, Kondisi Sudah Bengkak

Kompas.com - 17/11/2022, 12:57 WIB
Irwan Nugraha,
Reni Susanti

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Sesosok mayat bayi ditemukan mengambang di Sungai Dalemsumba saluran irigasi pesawahan Kelurahan Singkup, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (17/11/2022) pagi. 

Bayi diduga baru lahir dengan bagian pahanya hancur dan sudah membengkak akibat terendam air dengan posisi tertelungkup.

Mulanya warga mengira mayat bayi itu boneka mengambang karena tak ada sehelai pun pakaian di tubuh mayat bayi tersebut.

Baca juga: Bayi Dibuang di Teras Rumah Warga Jember, Ada Surat Permintaan Maaf

"Awalnya dapat informasi dari anak saya katanya ramai di sungai tengah sawah banyak orang berkumpul. Katanya ada mayat bayi, lalu langsung menghubungi polisi," jelas Syamsudin (60), warga di dekat lokasi kejadian kepada wartawan, Kamis siang.

Warga yang kali pertama menemukan mayat itu, lanjut Syamsudin, mengira mayat bayi itu adalah mainan anak plastik yang mengambang.

Sampai akhirnya dicek langsung ke sungai dan ternyata mayat bayi yang belum diketahui jenis kelaminnya karena bagian pahanya rusak.

"Iya pas dilihat awalnya seperti boneka tapi itu jasad bayi saat didekati," tambahnya.

Baca juga: Bayi Dibuang Ibu Kandungnya di Karanganyar, Diduga Ingin Dekatkan dengan Ayah Biologisnya

Tak lama kemudian, petugas Polsek Cibeureum dan Tim Inafis Polresta Tasikmalaya bersama BPBD Kota Tasikmalaya langsung mendatangi lokasi dan mengevakuasi jenazah bayi tersebut.

Mayat langsung dibawa ke Ruang Kamar Mayat RSUD Soekardjo Tasikmalaya untuk divisum dan diperiksa awal oleh Tim Inafis dan tenaga medis.

"Betul, awalnya menerima laporan dari warga Singkup, Purbaratu, ada temuan mayat bayi. Kalau jenis kelaminnya belum diketahui karena bagian pahanya rusak," tutur Perwira Pengawas (Pawas) Polresta Tasikmalaya, Inspektur Dua Yudi, kepada wartawan di lokasi kejadian, Kamis siang.

Kini, kasus temu mayat bayi ini masih diselidiki Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Tasikmalaya lebih lanjut.

Kondisi mayat diperkirakan lebih dari satu hari karena kondisinya mulai rusak dan sebagian tubuhnya mulai membusuk.

"Kami koordinasi dulu dengan tim kesehatan dan Satreskrim soal sudah berapa lama jasad bayi itu. Tapi kondisi mayat sudah mulai membusuk. Saat ini jasad dibawa ke RSUD Soekardjo (Tasikmalaya) dan kasusnya masih diselidiki," pungkasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com