Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salurkan Bantuan, Ridwan Kamil: Cara Paling Baik Drop di Pendopo Bupati Cianjur

Kompas.com - 24/11/2022, 20:30 WIB
Dendi Ramdhani,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan saran bagi masyarakat yang ingin menyalurkan bantuan bagi para korban gempa Cianjur. Setiap bantuan, bisa langsung diberikan kepada petugas yang berada di Posko Pendopo Bupati Cianjur.

Hal itu ia katakan menyikapi adanya temuan bantuan yang diadang para korban terdampak.

"Kalau bingung, Posko itu ada di Pendopo Bupati Cianjur. Jadi cara paling baik ngedrop di situ saja. Kalau ngedrop sendiri bisa saja, tapi hari ini banyak dinamika di lapangan yang sedang diselesaikan, kan ada yang diadang, warga stres," kata Emil, sapaan akrabnya saat ditemui di The Trans Luxury Hotel, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (24/11/2022) malam.

Baca juga: Kisah Dewi Melahirkan di Tenda Pengungsian Gempa Cianjur, Bayi Diberi Nama Gempita Shalihah Kamil oleh Ridwan Kamil

Namun, sambung Emil, jika warga yang ingin menyalurkan bantuan mendapat hadangan, bisa menghubungi nomor Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana, yakni 082128667356.

"Bahkan Pak Kapolda sudah mengizinkan nomornya dirilis untuk masyarakat, sehingga kalau di jalan ada halangan atau apa bisa menghubungi ke situ. Kembali lagi, gak perlu bingung," tuturnya.

"Sebenarnya sudah disampaikan, kontak 115 itu Basarnas untuk yang proses mencari, kontak 117 BNPB termasuk untuk logistik," tambahnya.

Untuk kerelawanan, lanjut Emil, warga bisa menghubungi tim Jabar Quick Response (JQR) sebagai salah satu unit kemanusiaan binaan Pemprov Jabar.

Baca juga: Ridwan Kamil Pastikan Pemerintah Tanggung Biaya Medis Korban Gempa Cianjur

"Nah yang sifatnya kerelawanan JQR salah satu yang terpercaya," katanya.

Rencananya, Emil akan kembali meninjau proses penanganan gempa Cianjur pada Jumat (25/11/2022).

"Rencana subuh berangkat, besok sudah di sana full. Bagi tugas Pak Uu hari ini, besok saya. 12 kecamatan sudah ada perwakilan kecamatan karena satu kecamatan saya tugaskan tiga dinas dikeroyok," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

Bandung
Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Bandung
Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Bandung
Kronologi Suami Bunuh Istri di Bandung, Pelaku Ngamuk Saat Lihat Pesan Pria Lain

Kronologi Suami Bunuh Istri di Bandung, Pelaku Ngamuk Saat Lihat Pesan Pria Lain

Bandung
5.000 Buruh Karawang Ikut Aksi May Day di Jakarta

5.000 Buruh Karawang Ikut Aksi May Day di Jakarta

Bandung
Kronologi Perampokan Minimarket di Indramayu, Pelaku Sempat Sekap Karyawan

Kronologi Perampokan Minimarket di Indramayu, Pelaku Sempat Sekap Karyawan

Bandung
May Day 2024, Ribuan Buruh Karawang Akan Unjuk Rasa di Istana Negara

May Day 2024, Ribuan Buruh Karawang Akan Unjuk Rasa di Istana Negara

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com