Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Tertimpa Reruntuhan Rumah, Bayi di Pasir Sapi Selamat Saat Gempa Cianjur

Kompas.com - 25/11/2022, 11:23 WIB
Gloria Setyvani Putri

Editor

CIANJUR, KOMPAS.com - Rasa syukur dipanjatkan Adah Rosidah karena bayinya selamat meski sempat tertimpa reruntuhan bangunan akibat gempa Cianjur M 5,6.

Ibu asal Kampung Pasir Sapi, Cianjur ini bercerita, saat kejadian gempa, dia sedang berada di luar rumah bersama suami dan anak pertamanya.

"Saya lagi bersih-bersih di depan rumah, sedangkan ayahnya bikin galian buat buang sampah," ungkap Adah, Jumat (25/11/2022).

Di saat yang sama, bayinya yang bernama Shakila Hafsah sedang tidur di kamar.

Baca juga: Sumsel Kirim Bantuan 25 Ton Beras dan Obat untuk Korban Gempa Cianjur

Ketika gempa terjadi sekitar pukul 13.20 WIB, Adah tak sempat masuk ke rumah untuk menyelamatkan bayinya. Saat itu dia langsung memeluk anak pertamanya di halaman rumah.

"Pas kejadian saya lagi di depan, langsung saya meluk anak yang pertama sama anak tetangga," ungkapnya.

Setelah gempa mereda, suaminya bergegas masuk ke dalam rumah mencari anaknya.

"Pas udah mendingan keadaannya langsung saya teriak Syakila. Si bapak (suaminya) langsung lari. Pas udah sampai di kamar dedek bayi, si bapak teriak astaghfirullahaladzim. Saya yang dengar, langsung ninggalin dua anak-anak yang di depan (di halaman rumah)," tuturnya.

Adah bercerita saat masuk ke kamar Shakila, dia melihat suaminya sedang menangis. Lalu suaminya meminta dia untuk memindahkan reruntuhan tembok yang menimpa badan Shakila.

"Pak, jangan dulu diangkat, pelan-pelan. Takutnya kalau langsung diangkat bagaimana kaki sama tangannya," tuturnya.

Melihat keadaan buah hatinya tertimpa reruntuhan tembok, Adah mengaku sudah pasrah.

"Kayak engga ada tenaga gitu pas diangkatin satu-satu. Saya gemeteran hampir mau pingsan. Udahlan ini mah (meninggal)," tambahnya.

Baca juga: Pagi Ini, 4 Korban Tertimbun Longsor di Cianjur Berhasil Dievakuasi

Saat coba diangkat, badan dan mata Shakila Hafsah sudah berlumur debu reruntuhan tembok. Matanya terkatup.

Beruntung, bayinya selamat meski berada di bawah reruntuhan rumah. Dia pun berkata, kondisi rumahnya rusak parah akibat gempa tersebut.

"Dedek bayinya nggak terbuka matan ya. Pas debu dibersihin, matanya baru kebuka. Bersyukur banget, si dedek selamat," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Bayi di Pasir Sapi Selamat Meski Tertimpa Reruntuhan, Mata Sempat Tertutup Kena Debu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

Bandung
Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Bandung
Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com