KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat mengirimkan 1,3 ton paket rendang untuk bantuan makanan kepada masyarakat terdampak gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (25/11/2022).
Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi mengatakan, rendang tersebut merupakan produksi UMKM masyarakat Sumbar serta rendang yang dibuat oleh petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar.
Baca juga: UPDATE Korban Gempa Cianjur 25 November: Meninggal 310 Orang, Hilang 24
"Sekarang dalam perjalanan darat, Insya Allah, besok sampai, ini dalam perjalanan, ini baru sebagian yang ada," kata Mahyeldi di Pendopo Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat, dikutip dari Antara.
Baca juga: Lihat Banyak Jenazah Korban Gempa Cianjur, Sopir Ambulans Menangis: Mereka adalah Keluarga Saya...
Menurutnya, upaya berbagi itu merupakan salah satu sifat masyarakat Minang. Ketika ada bencana di suatu wilayah, masyarakat Minang akan otomatis langsung membantu tanpa diperintahkan.
Terlebih lagi, masyarakat di Sumbar juga pernah beberapa kali mengalami bencana.
Di antaranya, kata dia, gempa di Pasaman Barat pada awal 2022 dan gempa bumi serta tsunami di Mentawai pada tahun 2010.
"Nah untuk itulah ketika saudara-saudara kita di Cianjur mengalami hal yang sama, masyarakat Sumatera Barat prihatin dan sekaligus juga memberikan dukungan bantuan pada hari ini," kata dia.
Sementara itu, Kasie Kesiapsiagaan BPBD Provinsi Sumatera Barat Ilham Wahab mengatakan paket rendang yang dikirim tersebut memiliki ketahanan sampai satu bulan sehingga sangat layak dikonsumsi secara langsung oleh warga terdampak.
“Dari seluruh OPD di Sumatera Barat jumlahnya beragam. Ada yang 10 kilo, ada yang 20 kilo, ada yang 30 kilo. Ada dari BUMN, Baznas, dan ada juga dari UMKM,” kata Ilham.
Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada Jumat (25/11/2022), tercatat ada 310 warga yang meninggal dan 24 orang hilang akibat gempa yang mengguncang Cianjur pada Senin (21/11/2022).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.