KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat, gempa susulan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat (Jabar), masih terus terjadi.
Hingga Jumat (25/11/2022) pukul 09.00 WIB, BMKG melaporkan, gempa susulan terjadi sebanyak 237 kali dengan kekuatan terbesar yakni magnitudo 4,2.
"Hari ini (Jumat, 25 November 2022), hingga pukul 09.00 WIB pagi, gempa susulan Cianjur sudah mencapai 237 kali," kata Koordinator Bidang Informasi Gempa dan Tsunami BMKG, Imam Faturochman, dikutip dari TribunJabar.id, Jumat (25/11/2022).
"Magnitude (gempa susulan) terbesar masih M 4,2, terkecil masih M 1,2, masih jauh dari gempa utama," imbuhnya.
Baca juga: Kisah Pilu Korban Gempa Cianjur: Makan Seadanya, Tidur dengan 11 Jenazah di Tenda Pengungsian
Meski tren gempa susulan cenderung mengecil, Imam mengatakan, pihaknya masih belum bisa memprediksi apakah akan terjadi gempa yang lebih besar atau tidak.
"Kita belum bisa memprediksi apakah nanti akan terjadi gempa lebih besar atau tidak," ujar Imam.
"Yang jelas ada pola-pola bahwa di Cianjur selama empat hari ini cenderung lebih kecil dibanding gempa utamanya," lanjutnya.
Imam pun mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada mengingat gempa susulan diperkirakan masih akan terjadi hingga satu atau dua minggu mendatang.
"Kami sudah melakukan analisis berdasarkan data dari kemarin, perkiraan peluruhan gempa susulan itu sekitar satu sampai dua minggu," tandasnya.
Baca juga: 1,3 Ton Rendang Dikirim dari Sumbar untuk Korban Gempa Cianjur
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Suharyanto menyampaikan, jumlah korban gempa Cianjur hingga Jumat (25/11/2022) pukul 17.00 WIB, bertambah menjadi 310 orang.
Sementara itu, Suharyanto menambahkan, Tim SAR gabungan juga masih terus melakukan pencarian 24 orang yang hingga kini dinyatakan hilang.
"24 orang ini masih dicari terus, tetapi 24 orang ini sudah jelas identitasnya sehingga kalau ditemukan tinggal dikurangi jumlah yang hilang," jelasnya.
BNPB pun mencatat, infrastruktur yang rusak akibat gempa juga bertambah, yakni 363 unit sekolah, 144 unit rumah ibadah, 3 fasilitas kesehatan, dan 16 gedung perkantoran.
Sumber: Kompas.com (Editor: David Oliver Purba), Tribun Jabar
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.