Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondisi Terkini Pasca Gempa Cianjur: 237 Kali Gempa Susulan, 310 Orang Meninggal

Kompas.com - 25/11/2022, 18:40 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat, gempa susulan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat (Jabar), masih terus terjadi.

Hingga Jumat (25/11/2022) pukul 09.00 WIB, BMKG melaporkan, gempa susulan terjadi sebanyak 237 kali dengan kekuatan terbesar yakni magnitudo 4,2.

"Hari ini (Jumat, 25 November 2022), hingga pukul 09.00 WIB pagi, gempa susulan Cianjur sudah mencapai 237 kali," kata Koordinator Bidang Informasi Gempa dan Tsunami BMKG, Imam Faturochman, dikutip dari TribunJabar.id, Jumat (25/11/2022).

"Magnitude (gempa susulan) terbesar masih M 4,2, terkecil masih M 1,2, masih jauh dari gempa utama," imbuhnya.

Baca juga: Kisah Pilu Korban Gempa Cianjur: Makan Seadanya, Tidur dengan 11 Jenazah di Tenda Pengungsian

Meski tren gempa susulan cenderung mengecil, Imam mengatakan, pihaknya masih belum bisa memprediksi apakah akan terjadi gempa yang lebih besar atau tidak.

"Kita belum bisa memprediksi apakah nanti akan terjadi gempa lebih besar atau tidak," ujar Imam.

"Yang jelas ada pola-pola bahwa di Cianjur selama empat hari ini cenderung lebih kecil dibanding gempa utamanya," lanjutnya.

Imam pun mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada mengingat gempa susulan diperkirakan masih akan terjadi hingga satu atau dua minggu mendatang.

"Kami sudah melakukan analisis berdasarkan data dari kemarin, perkiraan peluruhan gempa susulan itu sekitar satu sampai dua minggu," tandasnya.

Baca juga: 1,3 Ton Rendang Dikirim dari Sumbar untuk Korban Gempa Cianjur

Update jumlah korban gempa Cianjur

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Suharyanto menyampaikan, jumlah korban gempa Cianjur hingga Jumat (25/11/2022) pukul 17.00 WIB, bertambah menjadi 310 orang.

Sementara itu, Suharyanto menambahkan, Tim SAR gabungan juga masih terus melakukan pencarian 24 orang yang hingga kini dinyatakan hilang.

"24 orang ini masih dicari terus, tetapi 24 orang ini sudah jelas identitasnya sehingga kalau ditemukan tinggal dikurangi jumlah yang hilang," jelasnya.

BNPB pun mencatat, infrastruktur yang rusak akibat gempa juga bertambah, yakni 363 unit sekolah, 144 unit rumah ibadah, 3 fasilitas kesehatan, dan 16 gedung perkantoran.

Sumber: Kompas.com (Editor: David Oliver Purba), Tribun Jabar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ajak ASN Gunakan Angkutan Umum, Bey Machmudin Pergi Kerja Naik Bus

Ajak ASN Gunakan Angkutan Umum, Bey Machmudin Pergi Kerja Naik Bus

Bandung
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dipaksa Oknum Polisi agar Tutup Mulut

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dipaksa Oknum Polisi agar Tutup Mulut

Bandung
Banjir Luapan Sungai Citanduy Terjang Tasikmalaya, 900 KK Mengungsi

Banjir Luapan Sungai Citanduy Terjang Tasikmalaya, 900 KK Mengungsi

Bandung
Menkes Budi Gunadi Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Menkes Budi Gunadi Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Bandung
Video Viral Penembak Misterius di Kota Bandung, Pelaku Mengendarai Motor

Video Viral Penembak Misterius di Kota Bandung, Pelaku Mengendarai Motor

Bandung
Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Bandung
Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Bandung
Kerugian Investasi Bodong yang Diotaki Oknum Wartawan Sukabumi Rp 5,6 Miliar

Kerugian Investasi Bodong yang Diotaki Oknum Wartawan Sukabumi Rp 5,6 Miliar

Bandung
Kasus DBD di Bandung Barat Meningkat, 12 Orang Meninggal Dunia

Kasus DBD di Bandung Barat Meningkat, 12 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Bandung
Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com