Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Suami Saya Bersumpah demi Bayi di Kandungan Saya, Dia Bukan Penabrak Selvi"

Kompas.com - 08/02/2023, 14:51 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Keluarga meyakini bahwa Sugeng Guruh Gautama Legiman (41) telah dipaksa mengaku dan dijadikan tersangka dalam kasus tabrak lari Selvi Amelia Nuraini (19) di Cianjur, Jawa Barat.

Istri Sugeng, Januartika Arumsari (31), menceritakan, suaminya sempat mengucapkan sumpah sambil memegangi perutnya yang sedang hamil tujuh bulan.

"Suami saya bersumpah demi anak yang sedang saya kandung bahwa dia tidak menabrak. Saya percaya sumpah suami itu," katanya, dilansir dari TribunJabar.id.

Baca juga: Sopir Audi A6 Tersangka Tabrak Lari Mahasiswi di Cianjur Ajukan Praperadilan

Hal senada diungkapkan oleh kakak Sugeng yang bernama Wulan Andriyani (48).

Menurutnya, Sugeng hanya dijadikan kambing hitam. Wulan mengaku memiliki bukti rekaman saat Sugeng dipaksa mengakui sebagai penabrak Selvi Amelia Nuraini (19).

Baca juga: Kakak Sugeng Sebut Adiknya Dipaksa Mengaku Tabrak Lari Selvi, Dijanjikan Kebutuhan Keluarga Akan Dipenuhi

"Saya punya bukti-bukti percakapan antara Nurhayati alias Nur pemilik sedan Audi bersama suaminya. Dalam percakapan itu adik saya disuruh mengakui sebagai penabrak, nanti segala kebutuhan keluarganya ditanggung," ucap Wulan kepada wartawan di Cianjur, Selasa (7/2/2023).

Sugeng syok dan tertekan

Wulan mengaku sempat menjenguk adiknya itu di tahanan Mapolres Cianjur.
Saat itu adiknya kondisinya tertekan karena diminta mengaku hal yang tidak dilakukan. Menurutnya, Sugeng menolak permintaan tersebut.

"Dia disuruh mengaku sebagai penabrak, tapi dia tetap tidak mau karena memang tidak merasa menabrak. Saya hanya minta pelaku sebenarnya mengaku, jangan jadikan adik saya kambing hitam," katanya.

Mengadu ke Presiden Jokowi

Sementara itu, pihak keluarga berharap kasus ini mendapat perhatian Presiden Joko Widodo. Menurut Wulan, adiknya tersebut tidak bersalah dalam kasus tabrak lari maut itu.

"Saya minta keadilan kepada semua pihak, termasuk kepada presiden saya, Pak Joko Widodo. Tolong keluarkan adik saya dari tahanan karena dia tidak bersalah," ujar Wulan kepada wartawan di Jalan Raya Bandung, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Selasa (7/2/). (Reni Susanti, Gloria Setyvani Putri).

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul: POPULER Sopir Audi Bersumpah Tak Menabrak, Kakak Bongkar Percakapan Nur dengan Suaminya yang Polisi

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Satu Keluarga di Cianjur Alami Parkinson, Dinkes Bentuk Tim Riset

Satu Keluarga di Cianjur Alami Parkinson, Dinkes Bentuk Tim Riset

Bandung
Kawah Karaha Bodas di Tasikmalaya: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Kawah Karaha Bodas di Tasikmalaya: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Bandung
Pemprov Jabar Sebut Pemadaman TPA Sarimukti Sudah 90 Persen

Pemprov Jabar Sebut Pemadaman TPA Sarimukti Sudah 90 Persen

Bandung
Kerap Banjir, Jembatan Cikeruh Kabupaten Bandung Diperbaiki, Arus Lalu Lintas Dialihkan

Kerap Banjir, Jembatan Cikeruh Kabupaten Bandung Diperbaiki, Arus Lalu Lintas Dialihkan

Bandung
Curhat Pedagang Pasar Johar Karawang Turun Omzet Tergerus TikTok Shop

Curhat Pedagang Pasar Johar Karawang Turun Omzet Tergerus TikTok Shop

Bandung
Guru Ngaji di Kabupaten Bandung Diduga Cabuli Muridnya

Guru Ngaji di Kabupaten Bandung Diduga Cabuli Muridnya

Bandung
Pantai Batu Karas di Pangandaran: Aktivitas, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Batu Karas di Pangandaran: Aktivitas, Harga Tiket, dan Rute

Bandung
Peneliti Unpad Sebut Pengelolaan Medsos Atlet Bisa Redam Perang Suporter

Peneliti Unpad Sebut Pengelolaan Medsos Atlet Bisa Redam Perang Suporter

Bandung
Pipa Pertamina yang Terbakar di Indramayu Sudah Tak Dipakai sejak 2020

Pipa Pertamina yang Terbakar di Indramayu Sudah Tak Dipakai sejak 2020

Bandung
Kiprah Bah Enjoem Melestarikan Kesenian Reak di Era Modern

Kiprah Bah Enjoem Melestarikan Kesenian Reak di Era Modern

Bandung
Kebakaran Gunung Jayanti Sukabumi Diduga Akibat Ulah Manusia, Saksi: Yang Bakar Bapak-bapak

Kebakaran Gunung Jayanti Sukabumi Diduga Akibat Ulah Manusia, Saksi: Yang Bakar Bapak-bapak

Bandung
Pj Walkot Bandung Ajukan Perpanjangan Status Darurat Sampah

Pj Walkot Bandung Ajukan Perpanjangan Status Darurat Sampah

Bandung
3 Tersangka Kasus Korupsi Bansos Covid-19 di Purwakarta Terancam Hukuman Mati

3 Tersangka Kasus Korupsi Bansos Covid-19 di Purwakarta Terancam Hukuman Mati

Bandung
Pipa Pertamina di Indramayu Terbakar, Api Sempat Menyembur Tinggi

Pipa Pertamina di Indramayu Terbakar, Api Sempat Menyembur Tinggi

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 22 September 2023: Pagi Cerah Berawan, Sore Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 22 September 2023: Pagi Cerah Berawan, Sore Hujan Ringan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com