CIREBON, KOMPAS.com - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap AT, seorang pemuda terduga teroris di Desa Kubang, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Selasa (7/2/2023) pagi.
Aa Nurkasim, Kepala Urusan Umum Desa Kubang, menyampaikan, berdasarkan informasi, AT ditangkap tepat di depan gapura balai desa pada pukul 04.57 WIB, Selasa.
Baca juga: Densus 88 Tangkap 6 Tersangka Teroris Jaringan JI Sumsel di Lampung hingga Cirebon
Saat itu AT baru saja pulang dari masjid dan hendak kembali ke rumahnya.
Baca juga: Densus 88 Tangkap Seorang Tersangka Teroris Kelompok Jamaah Islamiyah di Lampung Utara
"Kemarin sekitar jam 04.57 WIB, dia habis pulang dari shalat subuh mau ke kontrakan, langsung ditangkap," kata Nurkasim, saat ditemui Kompas.com, Rabu (8/2/2023).
Usai penangkapan, Densus 88 menggeledah tempat tinggal AT. Petugas mengajak Nurkasim dan seorang rekannya yang merupakan perangkat desa untuk jadi saksi saat penggeledahan.
"Saya dan Dedi, kepala dusun, yang akhirnya menjadi saksi pengeledahan. Tim Densus mengamankan beberapa dokumen milik AT, antara lain buku tabungan, (kartu) ATM, fotokopi KTP, dan juga beberapa lembar dokumen," ujar Nurkasim.
Setelah penggeledahan, Densus 88 melepas garis polisi. Mereka membawa AT dan beberapa barang yang ditemukan saat penggeledahan ke Jakarta.
Dia merupakan orang Palembang, Sumatera Selatan. Istri dan anak AT tinggal di rumah kontrakan mereka di Cirebon baru empat bulan.
AT juga kerap berpindah tempat karena sebelumnya dia tinggal di blok lain.
Sebelumnya diberitakan, Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap enam tersangka teroris jaringan Jamaah Islamiyah (JI) cabang Sumatera Selatan (Sumsel).
Para tersangka ditangkap di berbagai wilayah, seperti di Kota Palembang, Lampung, Jakarta, dan Cirebon, pada 7-8 Februari 2023.
"Semuanya Jaringan JI, khususnya terlibat menyembunyikan, mengamankan atau melindungi para pelarian DPO atau Matlubin kasus tindak pidana terorisme," ungkap Kabagrenmin Densus 88 AT Polri Kombes Aswin Siregar, Rabu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.