Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Sebut Indonesia Masih Kekurangan Stok Pupuk untuk Petani

Kompas.com - 07/03/2023, 07:27 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengungkapkan saat ini Indonesia masih kekurangan stok pupuk untuk mensuplai ke para petani.

Hal itu disampaikannya, saat kunjungan kerja ke Pesantren Al-Ittifaq, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Senin (5/3/2023) kemarin.

Kelangkaan pupuk tidak hanya dialami oleh Indonesia saja, beberapa negara, kata dia, mengalami hal yang sama.

Baca juga: Jokowi Sempat Mengeluh Soal Macet, Tapi Tetap Terbitkan Insentif EV

Menurutnya, hal tersebut penting menjadi sorotan dan fokus pemerintah, lantaran ketersediaan pupuk erat kaitannya dengan ketersediaan pangan.

"Ya memang di semua negara kesulitan sekarang terbesar sekarang ini urusan pangan adalah tersedianya pupuk," katanya.

Salah satu faktor penyebab kelangkaan pupuk, kata dia, yakni perang antara Rusia dan Ukraina.

Pasalnya, bahan baku pupuk kimia terbesar ada di Rusia.

"Karena bahan bakunya dari Rusia dari Ukraina terhambat karena perang," jelasnya.

Kendati begitu, Jokowi menyebut Indonesia masih bisa mengandalkan stok Pupuk Iskandar Muda (PIM) yang berlokasi di Aceh.

Baca juga: Panen Raya 1 Juta Hektar Dimulai di Kebumen, Akan Dihadiri Presiden Jokowi

Saat ini, lanjut dia, PIM mampu memproduksi pupuk sebanyak 570.000 ton pupuk dalam setahun.

Jumlah tersebut, disebut mampu menutupi kebutuhan pupuk petani untuk skala nasional.

"Ini menambah suplai pupuk ke petani. Tetapi juga sekali lagi, masih sangat kurang," ujarnya.

 

Saat kunjungan kerja ke Ponpes Al-Ittifaq, Jokowi kagum dengan pengelolaan sektor pertanian yang diterapkan ponpes tersebut.

Ponpes Al-Ittifaq menggunakan pupuk organik atau pupuk kandang.

Baca juga: Terpukau Hasil Pertanian Pesantren Al-Ittifaq, Jokowi: Saya Undang ke Istana, Tolong Ajari

Menurutnya, kegiatan yang dilakukan ponpes Al-Ittifaq dengan terus konsisten merupakan langkah bagus di tengah fenomena krisis pangan yang dialami belahan dunia lainnya.

"Ini bagus contoh di lapangan, mulai menggunakan pupuk organik, pupuk kandang, saya kira bagus, memang pupuk itu tidak gampang," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Bandung
Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Bandung
Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Bandung
Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Bandung
Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Bandung
BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

Bandung
Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Bandung
Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Bandung
Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Bandung
Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bandung
Kejar Kursi Wali Kota Bandung, Golkar Punya Arfi, Edwin, Juga Atalia

Kejar Kursi Wali Kota Bandung, Golkar Punya Arfi, Edwin, Juga Atalia

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com