Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Terjang Cianjur, Tenda Pengungsi Korban Gempa Ikut Terendam

Kompas.com - 20/03/2023, 21:46 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Banjir melanda dua kecamata di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yaitu Kecamatan Pacet dan Cugenang, Senin (20/3/2023).

Banjir disebabkan hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengguyur daerah tersebut sejak Senin siang hingga malam.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur melaporkan ada 100 rumah yang terendam. 

Tenda pengungsi korban gempa Cianjur yang berada di dua kecamatan itu juga ikut terdampak.

Baca juga: Pasar di Kabupaten Semarang Dilanda Banjir hingga 1 Meter, Sejumlah Kios dan Sepeda Motor Terendam

"Kami masih melakukan pendataan. Laporan sementara sekitar 100 rumah di sejumlah desa di Kecamatan Pacet dan Cugenang terendam banjir setinggi betis orang dewasa. Termasuk tenda pengungsian warga tergenang banjir," ujar Sekretaris BPBD Cianjur Rudi Wibowo di Cianjur, dikutip dari Antara.

Baca juga: Banjir Melanda Dompu, Rumah Warga dan Puluhan Ton Jagung Terendam

Rudi meminta warga untuk mengungsi ke tempat aman sambil menunggu air surut karena sebagian besar wilayah yang tergenang banjir merupakan lokasi tenda dan hunian darurat korban gempa yang rawan tergenang banjir.

Pihaknya juga mendapat laporan sejumlah sekolah di Kecamatan Pacet, seperti MTs Negeri Pacet tergenang banjir.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

"Kami juga sudah meminta petugas untuk mendatangi sejumlah lokasi dan berkoordinasi dengan aparat setempat untuk segera mengevakuasi warga jika air yang mengenangi perkampungan bertambah tinggi. Saat ini petugas masih melakukan pendataan," katanya.

Warga Desa Ciputri, Kecamatan Pacet, Rosmita mengatakan, pengungsi yang kini berada di tenda dan hunian darurat di Kecamatan Pacet terpaksa mengungsi ke tempat yang aman.

"Hujan deras disertai angin kencang juga menyebabkan atap terpal hunian darurat bocor dan bagian bawah tergenang air bah. Sehingga kami memilih untuk mengungsi ke tempat yang lebih tinggi untuk sementara waktu, dengan harapan air cepat suruh dan hujan berhenti," kata Rosmita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Bandung
Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Bandung
Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com