Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat UMKM Perempuan di Bandung Lawan Keterbatasan Literasi Keuangan

Kompas.com - 23/03/2023, 07:24 WIB
Reni Susanti

Editor

BANDUNG, KOMPAS.com - Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah pelaku UMKM di Indonesia sebanyak 64,2 juta. Dari jumlah itu, 37 juta atau 64,5 persen UMKM dikelola perempuan.

Banyaknya perempuan yang memegang kendali terhadap pengendali roda ekonomi Indonesia ini bukan berarti tanpa tantangan. Ada banyak tantangan yang harus dihadapi.

"Mulai dari keterbatasan terhadap permodalan, akses pengetahuan, hingga akses pasar. Ada banyak tantangan yang harus dihadapi pelaku UMKM perempuan," ujar CEO AMAAN, Ratih Rachmawaty di Bandung, belum lama ini.

Baca juga: Pemkot Surabaya Alokasikan Anggaran Rp 3 Triliun untuk UMKM

Untuk itu diperlukan pelatihan literasi keuangan dan berbagai pengetahuan tentang pengembangan UMKM.

Seperti pelatihan yang diikuti 300 ibu-ibu pelaku UMKM di Kota Bandung. Pelatihan yang digelar Jago Syariah ini dipandu para praktisi usaha mikro.

Mereka belajar beragam hal, salah satunya pengelolaan keuangan dan permodalan agar dapat meningkatkan kapasitas usaha para pelaku UMKM.

Baca juga: UMKM di Belitung Kini Ekspor Langsung Lada ke Australia dan Filipina

Head of Sharia Sales Management PT Bank Jago Tbk, Roy Iskandar mengatakan, pelatihan ini sengaja digelar untuk membuka akses pasar para pelaku usaha agar mampu mengembangkan dirinya, bisnisnya, dan keluarga mereka.

"Dengan fitur yang setara dengan perbankan konvensional, Jago Syariah hadir untuk menawarkan solusi keuangan digital yang fokus pada kehidupan sehari-hari dengan berdasarkan prinsip syariah," kata Roy.

Salah satu peserta pelatihan, Lili menuturkan, kegiatan pelatihan seperti ini memberikan manfaat besar untuknya. Dia jadi paham mengenai literasi keuangan dalam menunjang bisnis ketan yang sudah ditekuninya selama ni.

"Pembiyaan yang diberikan bisa membuat saya memproduksi lebih banyak ketan. Dari biasanya cuman enam kilogram (kg), sekarang sudah sampai 20 kg per hari," kata dia.

Selama ini dia tidak pernah mendapatkan pembiayaan secara resmi dari perbankan. Dengan adanya pelatihan ini saya jadi bisa ambil pembiayaan agar usaha bisa makin maju," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Bandung
Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Bandung
Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bandung
Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Bandung
Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Anggota Ormas 'Ngamuk' dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Anggota Ormas "Ngamuk" dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Bandung
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com