BANDUNG, KOMPAS.com - Setelah 3 hari pencarian, Tim SAR gabungan menemukan dua korban yang terseret arus di Pantai Barat, Pangandaran, Jawa Barat.
Kedua korban tersebut yakni Iwan (28) dan Rafael (17). Mereka ditemukan dalam kondisi mengambang dan tak bernyawa.
Kepala Unit Siaga SAR Pangandaran, Edwin menjelaskan, awalnya Kantor SAR Bandung menerima informasi orang terseret arus di Pantai Barat Pangandaran pada Kamis (23/3/2023) sekitar pukul 11.00 WIB.
Baca juga: Gara-gara Tak Punya KTP, Warga Pangandaran Ini Dikucilkan, Dikejar Satpol PP, hingga Disebut Buron
Kedua korban diketahui tengah berenang di dekat pos 5 Pantai Barat Pangandaran, namun ombak terlalu kencang dan mengempaskan keduanya.
"Saat tengah berenang kedua korban terempas ombak dan terseret arus, rekan korban mendengar korban berteriak minta tolong dan mencoba menolong korban, namun sayang korban tak dapat diselamatkan," jelasnya dalam pesan singkat, Senin (27/3/2023).
Kedua jenazah korban ditemukan di waktu berbeda. Untuk korban Iwan ditemukan pemancing setempat, dan baru diketahui Tim Inafis Polres Pangandaran pada Jumat (24/3/2023) lalu sekitar pukul 21.00 WIB.
Sedangkan jenazah Rafael, ditemukan nelayan setempat sekitar pukul 08.12 WIB.
petugas mengonfirmasi informasi tersebut dengan ciri-ciri serupa dengan korban. Petugas langsung melakukan pengecekan dan membenarkan bahwa korban yang ditemukan adalah Rafael.
"Jenazah Rafael ditemukan sekitar 8 Km dari last known position (LKP)," ucapnya.
Korban kemudian dievakuasi tim SAR gabungan pada pukul 09.30 WIB untuk kemudian dibawa ke RSUD Pandega Pangandaran.
Sebelumnya, pencarian yang dilakukan TIM SAR gabungan dengan membagi dua tim pencarian, satu tim melakukan penyisiran di pesisir pantai sejauh 2,5 km, sedang tim dua melakukan pencarian menggunakan perahu dari LKP ke Pantai Pamugaran dengan area 0.75 km.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.