Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Harga Sembako Jelang Lebaran di Jawa Barat

Kompas.com - 20/04/2023, 07:57 WIB
Reni Susanti

Editor

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memastikan stok kebutuhan bahan pokok atau sembako di Jabar menjelang Lebaran, terjaga.

Harga pun relatif stabil. Kalaupun ada kenaikan, tidak menimbulkan kepanikan.

“Kita lakukan beberapa strategi dalam upaya pengendalian jelang lebaran ini, di antaranya Operasi Pasar di sejumlah pasar di Jawa Barat, Paket sembako bersubsidi untuk keluarga tak mampu, juga subsidi transportasi, karena biasanya harga komoditas mahalnya di logistrik," ujar Ridwan Kamil, Rabu (20/4/2023).

Baca juga: Pemudik Naik 40 Persen, Ridwan Kamil Minta Bijak Pilih Waktu Mudik

Pria yang akrab disapa Emil ini mengaku akan terus memantau pergerakan harga dan ketersediaan stok. Untuk itu ia meminta Dinas Perindustrian dan Perdagangan mengantisipasi penetrasi yang sekiranya diperlukan.

Berikut update rata-rata harga kebutuhan pokok menjelang Ramadhan di Jabar:

Daging sapi murni Rp 146.000 per kg
Daging ayam kampung Rp 76.250 per kg
Daging ayam broiler Rp 36.000 per kg
Telur ayam broiler Rp 27.400 per kg
Telur ayam kampung Rp 48.000 per kg

Baca juga: Harga Sembako di Sumenep Naik Jelang Ramadhan, Pemkab Belum Berencana Gelar Operasi Pasar

Perkembangan harga rata-rata pangan:

Bawang merah Rp 41.000 per kg
Bawang putih Rp 33.200 per kg
Cabe merah keriting Rp 54.000 per kg
Cabe rawit Rp 48.000 per kg
Beras IR 64/11 Rp 12.300 per kg
Gula pasir dalam negeri Rp 14.800 per kg
Minyak goreng curah Rp 14.400 per kg
Kacang kedelai lokal Rp 14.800 per kg.

Operasi Pasar

Pemerintah Provinsi Jabar menggelar Operasi Pasar Murah Bersubsidi di 27 kota/kabupaten. Sebanyak 125.549 keluarga kurang mampu disubsidi Pemprov Jabar dengan total subsidi mencapai Rp 10 miliar

Kepala Disperindag Jabar, Noneng Komara Nengsih mengatakan, dari total harga paket sembako Rp 160.000, warga cukup membayar paket sembako Rp 85.000.

“Kita jual dengan harga setengah dari harga umum di pasaran dan alhamdulillah di lapangan biasanya menjelang Idul Fitri itu agak naik, sekarang ini ada penurunan. Walaupun ada beberapa juga yang naik tapi tidak sampai menimbulkan kepanikan dan masih terjangkau,” ujar Noneng.

Dia mengatakan, yang terpenting di tingkat masyarakat tidak terjadi panic buying, yang bisa menimbulkan stok lengka bahkan menghilang. Karena jika terjadi, harga-harga menjadi naik dan inflasi tak terkendali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com