Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dukung Ganjar Pranowo Jadi Capres, PDI-P Jabar Jamin Semua Kader Patuh Putusan Megawati

Kompas.com - 21/04/2023, 16:31 WIB
M. Elgana Mubarokah,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri resmi menunjuk Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden 2024 dari PDI-P.

Pengurus PDI-P di sejumlah wilayah menyampaikan komitennya untuk mendukung putusan partai. Salah satunya PDI-P Jawa Barat.

Baca juga: Profil Ganjar Pranowo, Capres dari PDI-P

Wakil Ketua Bidang Politik Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI-P Jawa Barat Apriyanto Wijaya mengatakan, penunjukan Ganjar sebagai capres dari PDI-P merupakan pemikiran dan pertimbangan panjang Ketum PDI-P. 

Baca juga: Ditunjuk Jadi Capres dari PDI-P, Ganjar Pranowo: Mudah-mudahan Saya Mampu

Menurutnya, dipilihnya Ganjar bukan hanya soal memenangkan partai, tetapi juga sebuah upaya melanjutkan proses perjalanan kebangsaan.

"Itu pasti sudah berangkat dari pemikiran panjang ibu ketua umum, yang pasti basis penetapannya ideologis. Sangat-sangat ideologis," katanya saat dihubungi, Jumat (21/4/2023).

Pria yang karib disapa Apri ini mengatakan, sosok Ganjar bakal mampu mengemban tugas ideologis yang diberikan Megawati.

Dia juga meyakini semua kader partai di Jabar akan patuh kepada perintah Ketua Umum dan akan memenangkan Ganjar di Jabar.

"Momentum ke depan sebagai kader partai, sebagai petugas partai, saya pasti akan melaksanakan perintah dari ketum dari ketua DPD PDI Jabar yang mendelegasikan untuk memimpin dan mengamankan kemenangan Mas Ganjar di Jabar," ungkapnya.

"Saya sebagai kader Wakil Ketua Bidang Politik akan menjalankan dan memastikan Ganjar Pranowo menang di Jabar," ujar Apri.

Kendati begitu, usai pengumuman Ganjar sebagai capres, belum ada instruksi atau informasi khusus terkait konsolidasi internal.

Disinggung terkait nama Puan Maharani yang sempat mencuat sebagai capres PDI-P, dia mengatakan, semua akan patuh terhadap instruksi Megawati. 

"Kalau di PDI Perjuangan, perintah ketum itu semua kader pasti akan taat dan patuh," tambahnya.

Ia menegaskan, tidak akan ada polemik internal terkait penunjukan Ganjar sebagai capres.

Menurut dia, partai berlogo banteng itu sangat solid menjalankan instruksi Ketum Megawati. 

"Sangat-sangat tidak akan. Saya sangat yakin bahwa PDI Perjuangan partai yang solid, partai yang taat terhadap perintah ketum, partai ideologis, partai yang sangat terstruktur, dan partai yang sudah mengalami asam garam perjuangan," terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Bandung
Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Bandung
Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com