Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ipda Herawati, Peramu Informasi Mudik yang Kerap Ditanya Kapan Pulang

Kompas.com - 26/04/2023, 12:49 WIB
Farida Farhan,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Ponsel Ipda Herawati berdering pada Selasa (25/4/2023) malam. Rupanya video call dari sang putra. "Ibu pulang jam berapa?" tanya anaknya.

Sayangnya, Hera belum bisa menjawab pasti. "Nanti juga pulang nak. Sudah maem belum," ujar Hera.

Pada obrolan singkat itu, Hera juga sempat bercanda dengan putranya. Meski tak bisa dipungkiri, ujung matanya sedikit basah.

Baca juga: Cerita Nakhoda KMP Port Link III, 11 Tahun Tak Berlebaran Bersama Keluarga demi Antar Pemudik

Putranya memang sudah duduk di bangku kelas 3 SMA. Namun tetap. Ia seperti anak - anak lainnya. Yang gemar menyantap masakan ibu misalnya.

Beruntung, putra semata wayangnya itu amat pengertian. Bahkan dialah sumber semangat. "Kadang dia nelpon sekadar menyemangati," ujar perempuan kelahiran Bandung 31 Maret 1973 itu.

Hera merupakan Kasubid Humas Polres Karawang. Selama musim mudik Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah atau 2023 ini, Hera memang jarang di rumah.

Selain berkoordinasi dengan pimpinan dan bagian humas, Hera juga kerap dihubungi wartawan.

Banyak wartawan hingga reporter TV yang saban hari menghubungi untuk menanyakan jadwal Kapolres Karawang, AKBP Wirdhanto Hadicaksono maupun pejabat Polri lainnya.

Belum lagi banyak wartawan yang meminta informasi terkait rekayasa lalin hingga peristiwa kecelakaan.

Baca juga: Cerita Pengunjung Museum Prasasti: Mengagumi Soe Hok Gie hingga Thomas Raffles

Ia juga bertugas menyiapkan segala informasi soal mudik. Ia meramunya agar bisa sampai dengan baik kepada masyarakat.

"Informasi soal rekayasa lalu lintas, jalur, dan imbauan imbauan harus sampai kepada masyarakat, terutama yang akan mudik. Baik yang langsung kita sampaikan melalui media sosial Polres Karawang maupun melalui media mainstream," ujarnya.

Di tengah tugas-tugas, saat waktu berbuka puasa tiba, Hera kerap hanya sempat minum. Sebab, masih banyak hal yang perlu diurus.

"Makan jika waktu dan kerjaan sudah longgar. Yang terpenting minum dulu," ucapnya sembari membalas pesan seorang wartawan.

Pun soal tidur. Ia mengaku hanya tidur berkisar dua jam pada musim mudik tahun ini. Bahkan terkadang tidak tidur.

Hera bukan tidak ingin berkumpul bersama keluarga, saat waktu buka puasa di penghujung Ramadhan misalnya. Namun sebagai polisi wanita, ia punya tanggung jawab.

Baca juga: Cerita Imelda, Suaminya Diduga Dijebak Polisi atas Kasus Narkoba, Ada 2 Butir Pil Ekstasi di Tokonya

"Ini sudah tugas dan tanggungjawab saya," ujarnya.

Hera menjadi anggota Polri sejak 1991. Ia pernah bertugas di Bandung, Bogor, dan teranyar Karawang.

Pada mudim mudik tahun ini, Hera tidak mudik. Sebab rumahnya ada di Lemahmulya, Karawang, Jawa Barat. Namun karena tugas, ia juga jarang berada di rumah.

Karena itu, ia perpesan agar mereka yang mudik memanfaatkan waktu berkumpul bersama keluarga. Juga berhati-hati di jalan.

"Hati-hati di jalan, ikuti rambu-rambu, pilih waktu yang tepat untuk memulai perjalanan, istirahat yang cukup," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wisata Sejarah Pendopo Kota Bandung: Syarat, Cara Daftar, dan Jam Buka

Wisata Sejarah Pendopo Kota Bandung: Syarat, Cara Daftar, dan Jam Buka

Bandung
Kecelakaan di Subang, Kru Sempat Perbaiki Bus Beberapa Saat Sebelum Insiden Maut

Kecelakaan di Subang, Kru Sempat Perbaiki Bus Beberapa Saat Sebelum Insiden Maut

Bandung
Polisi Sebut Tidak Ada Jejak Rem dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Polisi Sebut Tidak Ada Jejak Rem dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Bandung
Detik-detik Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana di Subang, Penumpang Teriak 'Allahu Akbar'

Detik-detik Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana di Subang, Penumpang Teriak "Allahu Akbar"

Bandung
Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Muslim: Saya Tanya Tiga Kali, Aman atau Tidak?

Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Muslim: Saya Tanya Tiga Kali, Aman atau Tidak?

Bandung
Diduga Mabuk, Pria Asal Cileunyi Tewas Tenggelam di Sumur

Diduga Mabuk, Pria Asal Cileunyi Tewas Tenggelam di Sumur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Sederet Fakta Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang

Sederet Fakta Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang

Bandung
Pemkab Subang Siapkan 30 Ambulans untuk Antar-Jemput Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Pemkab Subang Siapkan 30 Ambulans untuk Antar-Jemput Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Bandung
Sopir Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok yang Kecelakaan di Subang Masih Dirawat

Sopir Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok yang Kecelakaan di Subang Masih Dirawat

Bandung
Identitas 11 Korban Tewas Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Identitas 11 Korban Tewas Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Bandung
Kesaksian Sopir Bus Maut di Subang, Hilang Kendali Saat Rem Tak Berfungsi

Kesaksian Sopir Bus Maut di Subang, Hilang Kendali Saat Rem Tak Berfungsi

Bandung
Biaya Pengobatan Korban Kecelakaan Bus di Subang Ditanggung Pemerintah

Biaya Pengobatan Korban Kecelakaan Bus di Subang Ditanggung Pemerintah

Bandung
Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Bandung
Kecelakaan Bus di Subang, 1 dari 11 Korban Tewas Diserahkan ke Keluarga

Kecelakaan Bus di Subang, 1 dari 11 Korban Tewas Diserahkan ke Keluarga

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com