KOMPAS.com - Sebuah video yang merekam pria warga negara asing (WNA) meludahi seseorang, viral di media sosial.
Video tersebut direkam dari CCTV di Masjid Jami Al-Muhajir, Kecamatan Buah Kota, Kota Bandung, Jawa Barat pada Jumat (28/4/2023) sekitar pukul 06.00 WIB.
WNA tersebut diketahui berinisial MB asal Australia.
Dalam video tersebut terekam MB yang mengenakan baju hitam, celana hijau dan bertopi tiba-tiba mendekati arah mimbar masjid. Di sana ada seseorang yang tengah memperdengarkan murotal Quran melalui pengeras suara masjid.
Baca juga: Polisi Tangkap WNA yang Ludahi Jemaah karena Memutar Murotal Al Quran di Masjid
Pria yang diludahi MB adalah M Basri Anwar. Ia bercerita saat kejadian ia sedang memutar rekaman murotal Al Quran bersamaan dengan Jumat bersih.
Menurut Basri, WNA tersebut merasa terganggu dengan suara murotal.
"Kayanya dia merasa terganggu," katanya saat ditemui Jumat (28/4/2023) malam.
Basri mengatakan WNA tersebut menginap di salah satu hotel yang tak jauh dari masjid tersebut.
Lalu MB meludahi wajah Basri dan mengeluarkan kata kasar bernada tinggi yakni "fuck" serta menunjukan gestur hendak memukul.
"Ngomong fuck dengan nada tinggi terus terdengar kasarnya juga. Udah ancang-ancang mukul. Tapi saya gak sempat kena pukulan. Meludahnya satu kali, kena muka," ucapnya.
Basri telah berkomunikasi dengan pengurus masjid perihal kejadian itu, dan sepakat untuk tidak memperpanjang kasus ini, dan tak akan melaporkannya ke polisi.
"Kami sudah konfirmasi ke pihak DKM, sudah membiarkan kejadian ini. jadi pelajaran kita semua, tidak akan melapor," katanya.
Sementara itu, Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono mengatakan bahwa dirinya akan melakukan koordinasi dengan Imigrasi Bandung dan Kanwil Agama Kota Bandung terkait kejadian tersebut.
"Kami akan melakukan koordinasi dengan pihak Imigrasi dan Kemenag untuk memastikan apakah ada perbuatan yang dilanggar atau tidak," kata Budi.
Menurut Budi, korban akan dimintai keterangan dan sudah membuat laporan.
"Hasil keterangan sementara dari korban, sudah membuat LP dan sedang kita mintai keterangan," katanya.
Baca juga: Diduga Terganggu Suara Murotal Al Quran, WNA Asal Australia Ludahi Imam Masjid di Bandung
Sementara itu petugas kepolisian langsung mencari keberadaan WNA yang menginap di hotel sebelah masjid.
"Ternyata sudah check out, kita telusuri melalui data paspor yang ada di kita," ucap Budi.
Petugas kemudian berkoordinasi dengan Kepala Imigrasi Khusus Soekarno Hatta dan diketahui WNA tersebut hendak berangkat pulang ke negara asalnya.
"Kami koordinasi melakukan penundaan sementara terhadap yang bersangkutan, untuk bisa kita amankan dulu ke Polrestabes untuk dimintai keterangan," ucapnya.
Sekitar pukul 01.00 WIB dini hari, tim langsung menjemput WNA tersebut di Bandara Soekarno Hatta dan saat ini sudah diamankan di Mapolrestabes Bandung untuk dimintai keterangan.
"Alhamdulillah jam 1 malam dini hari, kita jemput yang bersangkutan di Bandara Soekarno Hatta," katanya.
Baca juga: Viral, Video WNA dan Warga Adu Jotos di Ubud, Ini Kata Polda Bali
Petugas juga telah berkoordinasi dengan pihak kedutaan dari WNA tersebut untuk datang memberikan pendampingan pemeriksaan terhadap MB.
Meski begitu, Budi menampik apabila WNA itu hendak melarikan diri. Menurutnya, memang MB berencana pulang hari ini.
"Bukan lari, memang dia sudah ada tiket hari itu, dan visanya habis hari ini," ucapnya.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Agie Permadi | Editor : Ardi Priyatno Utomo, Khairina)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.