BANDUNG, KOMPAS.com - Sebuah video jatuhnya helikopter di tengah kebun teh viral di media sosial.
Dalam video tersebut, terlihat helikopter itu tengah terbakar dan mengeluarkan asap hitam.
Baca juga: Seluruh Penumpang Helikopter TNI AD yang Jatuh di Ciwidey Selamat
Beberapa warga terlihat membantu para penumpang yang selamat.
Baca juga: Helikopter yang Jatuh di Ciwidey Milik TNI AD Berjenis Bel 412
Belakangan diketahui helikopter itu merupakan milik TNI AD berjenis Bell 412 yang jatuh saat sedang menggelar latihan.
Baca juga: Helikopter Jatuh dan Terbakar di Ciwidey Bandung
Helikopter itu jatuh di kawasan Ciwidey di Kampung Bayongbong, Desa Patenggang, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (28/5/2023) pukul 13.30 WIB.
Seluruh kru helikopter yang berjumlah lima orang selamat meski mengalami sejumlah luka.
Kepala Dispenad Brigjen TNI Hamim Tohari mengatakan, seluruh kru yang berjumlah lima orang itu kini masih menjalani perawatan di rumah sakit akibat luka benturan.
"Seluruh kru helikopter selamat, namun mengalami luka-luka benturan dan sudah dievakuasi ke RS Dustira, Cimahi, untuk mendapatkan pengobatan dan perawatan," ujar Hamim dalam keterangan tertulis, Minggu.
Hamim mengatakan, penyebab dan kronologi jatuhnya helikopter berjenis Bell 412 ini masih dalam investigasi.
Asep (35), warga Kampung Bayongbong kaget saat mendengar suara ledakan keras pada Minggu siang.
Asep mengatakan, saat itu dari kejauhan dia melihat nyala api yang cukup besar diikuti kepulan asap hitam.
Belakangan, Asep baru mengetahui bahwa suara ledakan berasal dari helikopter milik TNI AD yang jatuh.
"Suaranya kedengaran keras. Saya juga lagi kerja pas kejadian," kata Asep saat ditemui di Kampung Bayongbong.
"Dari lokasi saya kerja ada kelihatan, terus dari Masjid Nurul Iman juga kelihatan," kata Asep menambahkan.
Dari masjid menuju lokasi jatuhnya helikopter berjarak sekitar 1 kilometer.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.