Pemprov Jabar Jadi Percontohan Reformasi Birokrasi Tematik

BANDUNG, KOMPAS.com - Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) menunjuk Provinsi Jawa Barat sebagai percontohan Reformas Birokrasi (RB) tematik.

Hal itu disampaikan oleh Menpan-RB Azwar Anas saat menghadiri Sosialisasi dan Asistensi RB Tematik dan Perubahan Roadmap RB 2020-2024 di Jawa Barat di Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (9/6/2023).

"Kemenpan-RB memilih Jabar agar RB Tematik menjadi nyata, kami pangkas berbagai birokrasi yang panjang dari termasuk di layanan kepegawaian dari 11 tahap jadi 3 tahap, kenaikan pangkat dari 11 tinggal 2 dan proses lain sesuai arahan presiden," kata Anas.

Baca juga: Meningkat, Kebutuhan Hewan Kurban di Jabar Capai 260.000 Ekor

Anas menjelaskan, RB tematik adalah RB yang berdampak langsung ke rakyat. Sesuai arahan Presiden Joko Widodo, kata Anas, ada lima sektor dalam RB tematik yakni kemiskinan, inflasi, investasi, stunting dan belanja barang dalan negeri.

"Karena Presiden minta RB jangan bulet, jangan merepotkan rakyat. Selama ini birokrasi sibuk memperbaiki hulu, tata kelola dan reformasi. Dampaknya apa RB akan bagus kalau kemiskinan turun, investasi naik, belanja profuk dalam negeri lewat e-katalog tinggi, penanganan inflasi bagus dan digitalisasi," tuturnya.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akan mendorong program kerja semua dinas dalam lima urusan tersebut.

Menurutnya, lima sektor tersebut akan menjadi indikator keberhasilan program.

Baca juga: Sekdaprov Jabar Sebut Sampah Bisa Dikelola untuk Pengembangan Ekonomi Rakyat

"Semua dinas, PNS akan dikerahkan ke lima urusan itu sambil mengurus yang umum tapi lima hal itu akan jadi ukuran keberhasilan atau kegagalan reformasi birokrasi. Mudah-mudahan akan diterjemahkan ke pemprov jabar untuk jadi keberhasilan yang terukur salah satunya pengentasan kemiskinan oleh seluruh dinas dan ASN," jelasnya.