Ditinggal Tahlilan ke Tetangga, 3 Rumah di Bandung Barat Ludes Terbakar

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Sebanyak tiga keluarga hanya bisa terduduk lemas dihadapkan dengan puing-puing bangunan sisa api yang membakar seisi rumah mereka semalam.

Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Bandung Barat melaporkan tiga rumah yang dihuni tiga keluarga di Kampung Ciganda, Desa Rende, Kecamatan Cikalongwetan, habis terbakar pada Selasa (4/7/2023) malam.

"Totalnya ada tiga rumah yang terbakar. dua rumah semi permanen milik keluarga Pak Harun (75) dan Ibu Aam (55). 1 rumah panggung milik keluarga Ibu Oom (70)," ungkap Kepala Dinas Damkar, Siti Aminah saat dikonfirmasi, Rabu (5/7/2023).

Baca juga: Terjebak Kebakaran, Kakak Beradik di Batu Bara Sumut Tewas Mengenaskan

Kebakaran itu diduga berasal dari arus pendek listrik di rumah milik Harun, arus pendek itu bertemu dengan bahan mudah terbakar yang kemudian memantik api.

"Awalnya aliran listrik mati ketika kembali menyala terdengar suara kretek kayu terbakar dan api sudah besar di atap rumah. Namun untuk penyebab pasti kebakarannya sedang dalam penyelidikan kepolisian," kata Siti.

Saat kejadian, Harun sedang menghadiri undangan tahlilan di rumah tetangga.

Harun sontak dibikin panik ada warga yang mendatanginya dan melaporkan bahwa rumah miliknya dalam kondisi terbakar

Seketika api di dalam rumah membesar dan membakar barang-barang yang mudah terbakar.

Baca juga: Kebakaran Rumah di Rokan Hulu Riau, Kakek dan Cucunya Tewas Terbakar

Api dengan cepat melumat seisi rumah dan merambat ke rumah semi permanen lain milik tetangganya.

"Posisi rumah yang terbakar sangat berdekatan sekali. Sehingga api dengan mudah merambat ke rumah semi permanen dan rumah panggung yang berbahan mudah terbakar," ujar Siti.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, keluarga Harun bersama dua keluarga penghuni rumah yang habis dilalap api untuk sementara mengungsi di rumah kerabat dan tetangga mereka.

"Untuk sementara korban diamankan ke rumah saudara dan tetangga mereka sebelum dilakukan pendataan oleh aparatur pemerintah setempat untuk mendapatkan bantuan," sebut Siti.

Baca juga: Kebakaran di Kampung Wogekel Merauke, Rumah Warga dan Pos TNI-Polri Hangus

Imbas dari kejadian itu, Damkar mencatat ada tiga rumah yang hangus terbakar beserta isinya dan dua unit kendaraan roda dua habis dilalap api.

"Kerugian material belum bisa ditaksir sebab ada banyak surat penting dan barang berharga di dalam rumah belum terdata," tandasnya.