Terungkap, Penyebab Tabrakan Beruntun di Cianjur yang Tewaskan 2 Pengendara

CIANJUR, KOMPAS.com - Polisi memastikan kecelakaan beruntun yang melibatkan sembilan kendaraan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, akibat rem blong.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Cianjur, AKP Anaga Budiharso mengatakan, truk hino boks mengalami masalah pada rem sehingga sopir tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya.

"Hasil pemeriksaan tadi pada kendaraan yang melibatkan petugas Dishub dan pihak dari bengkel kendaraan, rem truk Hino boks tersebut tidak berfungsi," kata Anaga saat dihubungi Kompas.com, Kamis (3/8/2023) petang.

Baca juga: Tabrakan Beruntun Cianjur Tewaskan 2 Pengendara, Sopir Truk Jadi Tersangka

Anaga menyebut, rem tidak berfungsi tersebut disebabkan kurang perawatan rutin dan tidak diservis berkala. 

"Ada celah rem sebelah kiri karena kurang perawatan sehingga tidak berfungsi dengan baik," ujar Anaga.

Selain itu, pemeriksaan kendaraan juga menyasar pada kondisi kelaikan ban.

"Didapati rembesan pada roda sumbu kedua," imbuhnya.

Baca juga: Tabrakan Maut di Cianjur, Truk Air Mineral Tabrak Kendaraan di 2 Lokasi

Sebelumnya, sejumlah kendaraan terlibat tabrakan di ruas Jalan Perintis Kemerdekaan, Jebrod, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Rabu (2/8/2023) siang. 

Dua orang pengendara sepeda motor meninggal dunia dan dua korban lainnya mengalami luka.

Kecelakaan maut dipicu truk bernopol B 9863 LM yang melaju dari arah Sukabumi menuju Bandung kehilangan kendali sehingga menabrak sejumlah kendaraan di depannya.

Sopir truk Hino boks berinisial SRW (41) telah ditetapkan sebagai tersangka dan kini ditahan di rutan Polres Cianjur.

SRW disangkakan Pasal 310 Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Umum dengan ancaman pidana maksimal 6 tahun penjara.