Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pamer Harta di Medsos, Kepala Cabang Perundam Cianjur Dicopot dari Jabatannya

Kompas.com - 25/08/2023, 14:49 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com - Seorang pejabat di lingkungan Perumdam Tirta Mukti Cianjur, Jawa Barat berinisial IM melakukan flexing di media sosial.

Aksi pamer harta tersebut sontak menuai reaksi publik, bahkan unggahan berupa video berdurasi 17 detik itu sempat vital.

Dari informasi yang beredar, video tersebut pertama kali diunggah yang bersangkutan di akun Tiktok dan Instagram pribadinya.

Namun, penelusuran Kompas.com di sejumlah media sosial, video tersebut sudah dihapus, kendati saat ini videonya masih beredar luas di grup perpesanan seperti Whatsapp.

Baca juga: Eks Pejabat PRKP Jakut Selvy Mandagi yang Pamer Harta Datangi KPK untuk Klarifikasi LHKPN

Ada dua video pamer harta yang dilakukan kepala cabang ini, video pertama memerlihatkan IM seakan sedang mandi uang pecahan Rp 100.000.

Sedangkan di video kedua yang berdurasi 43 detik, IM melakukan lipsing lagu dangdut dengan pergelangan tangan dan jari jemari berbalut perhiasan.

Direktur Umum Perumdam Tirta Mukti Cianjur, Ahmad Akbar membenarkan jika wanita dalam video pamer harta tersebut merupakan salah satu karyawannya.

Disebutkan, IM menjabat sebagai Kepala Perumdam Cianjur cabang Cianjur Kota.

"Namun, saat ini sudah dicopot dan dimutasi ke kantor pusat dengan posisi baru sebagai staf," kata Akbar saat dihubungi Kompas.com, Jumat (25/8/2023).

Baca juga: Megawati Heran Lihat Perempuan Sekarang: Maunya Apa Ya? Selfie, Flexing, Mejeng?

Menurutnya, sebagai pejabat publik sejatinya  tidak berperilaku demikian, apalagi IM merupakan seorang kepala atau pimpinan yang membawahi banyak karyawan.

"Sebenarnya itu video lama yang diunggahnya pada 2017 lalu, dan pengakuannya tidak ada maksud untuk pamer, tapi memang soal flexing ini sedang jadi sorotan publik, ya," ujar dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Tragis Vina Cirebon dan Kebrutalan Geng Motor Rekayasa Kematian

Kisah Tragis Vina Cirebon dan Kebrutalan Geng Motor Rekayasa Kematian

Bandung
2 Pembunuh Wanita dalam Karung di Cirebon Ditangkap, Korban Sempat Diperkosa

2 Pembunuh Wanita dalam Karung di Cirebon Ditangkap, Korban Sempat Diperkosa

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Partai Nasdem Tak Terima Pendaftaran Calon Walkot Bandung Selain Kader

Partai Nasdem Tak Terima Pendaftaran Calon Walkot Bandung Selain Kader

Bandung
Omzet Batik Chanting Khas Lebak Kembali Normal, Rp 250 Juta Per Bulan

Omzet Batik Chanting Khas Lebak Kembali Normal, Rp 250 Juta Per Bulan

Bandung
Pencurian Saat Syukuran di Bandung, Pelaku Beraksi Saat Pura-pura ke Toilet

Pencurian Saat Syukuran di Bandung, Pelaku Beraksi Saat Pura-pura ke Toilet

Bandung
Barusen Hills di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Barusen Hills di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Kisah Penjual Cilok, Keliling Bersihkan Toilet Masjid secara Sukarela

Kisah Penjual Cilok, Keliling Bersihkan Toilet Masjid secara Sukarela

Bandung
Pembunuhan Kakek Alex di Garut oleh Anggota Geng Motor, Jasad Korban Ditemukan dalam Kondisi Mengenaskan

Pembunuhan Kakek Alex di Garut oleh Anggota Geng Motor, Jasad Korban Ditemukan dalam Kondisi Mengenaskan

Bandung
3 Pencuri Rel KA di Garut Ditangkap, 1 Kabur

3 Pencuri Rel KA di Garut Ditangkap, 1 Kabur

Bandung
Kronologi Pembunuhan Gadis di Kamar Kos, Pelaku Dijerat Pasal Berlapis

Kronologi Pembunuhan Gadis di Kamar Kos, Pelaku Dijerat Pasal Berlapis

Bandung
Atasi Sampah di 4 Daerah, Operasional TPPAS Lulut Nambo Dipercepat

Atasi Sampah di 4 Daerah, Operasional TPPAS Lulut Nambo Dipercepat

Bandung
Viral, Pencurian Bermodus Pura-pura Jadi Tamu Syukuran Pengajian di Kota Bandung

Viral, Pencurian Bermodus Pura-pura Jadi Tamu Syukuran Pengajian di Kota Bandung

Bandung
Diungkap, Motif Pembunuhan Gadis di Kamar Kos soal Uang Kencan

Diungkap, Motif Pembunuhan Gadis di Kamar Kos soal Uang Kencan

Bandung
Kebakaran Landa Penampungan Limbah Plastik di Kawasan Industri Panyileukan Bandung

Kebakaran Landa Penampungan Limbah Plastik di Kawasan Industri Panyileukan Bandung

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com