Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Halte Trans Metro Bandung Terbengkalai, Dipakai Gelandangan

Kompas.com - 06/11/2023, 13:31 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

BANDUNG, KOMPAS.com - Halte adalah tempat perhentian kendaraan penumpang umum untuk menurunkan dan/atau menaikkan penumpang yang dilengkapi dengan bangunan.

Di kota-kota besar, di mana sarana transportasi publik bertumbuh, keberadaan halte pun dapat dengan mudah ditemukan di tepian jalan-jalan besar. 

Hal ini pula yang terjadi di Ibu Kota Jawa Barat, Bandung. Kota yang awalnya dikenal dengan keberadaan angkot ke segala penjuru kota, perlahan bertransformasi dengan hadirnya bus kota.

Di era 90-an -misalnya- layanan bus Damri hadir di sejumlah trayek di Kota Bandung. Biasanya bus-bus besar ini melayani jalur yang tergolong jauh di wilayah kabupaten menuju kotamadya.

Baca juga: Naik Trans Metro Bandung, Buruh dan Guru Honorer Hanya Bayar Rp 1

Lalu, belakangan hadir Trans Metro Bandung (TMB). TMB adalah layanan bus raya terpadu di Kota Bandung yang dioperasikan oleh Dinas Perhubungan Kota Bandung.

Layanan ini secara resmi dioperasikan pada 23 September 2009. Saat ini, Trans Metro Bandung mempunyai lima koridor utama dan satu koridor pengumpan (feeder).

Seiring dengan kehadiran layanan TMB, halte-halte penunjang pun dibangun, untuk memudahkan penumpang naik dan turun dari bus. 

Halte terbengkalai

Namun, kabar terbaru dari Dishub Kota Bandung menyebut, ada 21 titik halte Trans Metro Bandung (TMB) maupun halte angkutan umum yang kini terbengkalai.

“(Sebelumnya) di tahun ini sudah ada 41 titik yang dihapuskan terdiri atas 24 halte angkutan umum dan 17 halte Trans Metro Bandung koridor satu.”

Demikian penjelasan Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Transportasi Dishub Kota Bandung, Panji Kharismadi di Bandung, Minggu (5/11/2023), seperti dilansir Kantor Berita Antara.

Selanjutnya, 41 halte tersebut akan beralih fungsi menjadi rambu bus stop (tempat untuk menurunkan atau menaikkan penumpang). 

Ini, kata dia, sebagai salah satu solusi yang bisa dilakukan untuk menggantikan halte-halte yang sudah tidak optimal tersebut.

“Untuk menunjang aktivitas layanan angkutan umum kepada masyarakat rencananya kami akan membangun rambu naik turun penumpang serta marka bus stop di 132 titik di Kota Bandung,” kata Panji.

Baca juga: Tarif Trans Metro Bandung Tetap dan Bus Sekolah Dipastikan Masih Gratis

Sementara, untuk 12 halte yang baru diinventarisasi tadi, Panji mengaku Dishub akan melakukan kegiatan pemeliharaan konstruksi skala sedang. 

"Saat ini sedang berjalan,” kata Panji. Namun tak dijelaskan apa pemicu terbengkalainya halte-halte yang telah dibangun dengan konstruksi permanen tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Penyebab Bus Siswa SMK Lingga Kencana Kecelakaan hingga 11 Orang Tewas

4 Penyebab Bus Siswa SMK Lingga Kencana Kecelakaan hingga 11 Orang Tewas

Bandung
Kekerasan Seksual Dosen Filsafat, Unpar: Korban dari Beberapa Perguruan Tinggi

Kekerasan Seksual Dosen Filsafat, Unpar: Korban dari Beberapa Perguruan Tinggi

Bandung
Sopir Bus Jadi Tersangka Kecelakaan yang Tewaskan 11 Orang di Subang

Sopir Bus Jadi Tersangka Kecelakaan yang Tewaskan 11 Orang di Subang

Bandung
Kepiluan Ibu di Cirebon, Tak Dinafkahi, Jual Ponsel untuk Makan sehingga Anak Depresi

Kepiluan Ibu di Cirebon, Tak Dinafkahi, Jual Ponsel untuk Makan sehingga Anak Depresi

Bandung
2 Eks Bupati yang Pernah Dimakzulkan dan Terjerat Korupsi Kembali Maju Pilkada Garut

2 Eks Bupati yang Pernah Dimakzulkan dan Terjerat Korupsi Kembali Maju Pilkada Garut

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Sempat Dirawat, 4 Korban Kebakaran di Bandung Meninggal Dunia

Sempat Dirawat, 4 Korban Kebakaran di Bandung Meninggal Dunia

Bandung
Buron sejak 2016, 3 Anggota Geng Motor Pembunuh Vina di Cirebon Tak Kunjung Ditangkap

Buron sejak 2016, 3 Anggota Geng Motor Pembunuh Vina di Cirebon Tak Kunjung Ditangkap

Bandung
Buka Luka Lama, Keluarga Vina Sempat Tolak Pembuatan Film, Setuju demi Pengungkapan Kasus

Buka Luka Lama, Keluarga Vina Sempat Tolak Pembuatan Film, Setuju demi Pengungkapan Kasus

Bandung
Saat Sopir Bus Kecelakaan Maut Subang Berulang Kali Minta Maaf...

Saat Sopir Bus Kecelakaan Maut Subang Berulang Kali Minta Maaf...

Bandung
Terungkap, Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana karena Oli dan Rem Angin Bocor

Terungkap, Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana karena Oli dan Rem Angin Bocor

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Bandung
Usai Kecelakaan Bus SMK Depok, Sekolah di Bandung Barat Diultimatum  Tak 'Study Tour' ke Luar Kota

Usai Kecelakaan Bus SMK Depok, Sekolah di Bandung Barat Diultimatum Tak "Study Tour" ke Luar Kota

Bandung
Uji Coba Makan Siang Gratis di Bandung, 2.500 Porsi Per Hari untuk 6 SD

Uji Coba Makan Siang Gratis di Bandung, 2.500 Porsi Per Hari untuk 6 SD

Bandung
Aktivitas Gunung Ruang Mulai Turun, Statusnya Jadi Level III Siaga

Aktivitas Gunung Ruang Mulai Turun, Statusnya Jadi Level III Siaga

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com