Di tahapan ini, kamera pemantau menangkap tiga ekor Individu. Satu ekor individu yang sama di tahapan awal, dan dua ekor individu yang dianggap baru.
"Jadi total, ada tiga ekor individu yang kita anggap baru. Ini masih kita anggap karena masih perlu penelitian lebih lanjut."
"Jadi, dari 36 kamera di tahap satu dan tahap dua, ada lima buah kamera yang menangkap tiga individu macan tutul yang dianggap baru," kata Dwi.
Dwi menegaskan, tangkap kamera ini merupakan temuan awal tim BTNGC yang masih harus diverifikasi lebih lanjut.
Baca juga: Macan Tutul Turun ke Perkampungan di Karawang Usai Meong Congkok Ditangkap Warga
Pihaknya sedang mengumpulkan bahan dan akan melaporkan kepada tim ahli bulan depan.
Ini harus dilakukan, agar temuan tim, dinyatakan valid dan dapat dibuktikan secara keilmuan dan fakta lapangan.
Ada pun bahan dasar pemasangan kamera pemantauan ini, tambah Dwi, terkait adanya laporan masyarakat yang mengaku telah menjumpai macan tutul di beberapa titik.
Perjumpaan itu berupa langsung yakni melihat sepintas, dan perjumpaan tidak langsung dengan melihat jejak kaki atau cakar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.