Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

28 Kambing di Purwakarta Diduga Hilang, Warga Laporkan Kepala Desa

Kompas.com - 21/11/2023, 18:11 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - 28 ekor kambing dari program ketahanan pangan Desa Citalang, Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat (Jabar), dikabarkan hilang.

Warga menduga, kambing-kambing itu dijual oleh oknum aparat desa setempat dan oknum penerima program tersebut.

Buntutnya, Cecep Saeful Mukti, warga Kelurahan Sindangkasih, Kabupaten Purwakarta, Jabar, melaporkan sejumlah aparat Desa Citalang atas dugaan tindak korupsi kepada Kejaksaan Negeri (Kejari) Purwakarta, pada Selasa (21/11/2023).

"Kami menduga terjadi praktik Korupsi, Kolusi, Nepotisme (KKN) pada penggunaan anggaran ketahanan pangan yang berasal dari dana desa di wilayah Kabupaten Purwakarta, salah satunya diduga terjadi di Desa Citalang, Kecamatan Purwakarta," kata Cecep, dikutip dari TribunJabar.id.

"Sudah kami laporkan secara resmi, dan kami berharap laporan dugaan korupsi ini bisa segera ditindaklanjuti oleh pihak Kejari Purwakarta," sambungnya.

Baca juga: Tak Kelihatan Bekerja, Pengemudi Ojek Online Meninggal di Indekos Lebih dari 3 Hari

Pihak yang dilaporkan, Cecep merinci, yakni Kepala Desa (Kades) Citalang dan sejumlah oknum perangkat desa tersebut.

"Kades Citalang itu menjadi orang yang bertanggung jawab atas hal tersebut. Selain kades, kami juga melaporkan sejumlah perangkat desa yang diduga terlibat," ujar Cecep.

Dia mengatakan, ada sejumlah hal yang menjadi dasar laporannya atas kasus tersebut kepada pihak Kejari Purwakarta.

"Di antaranya, mengacu pada amanat Peraturan Presiden Tentang Rincian APBN tahun anggaran 2022, salah satunya yaitu soal prioritas penggunaan dana desa untuk ketahanan pangan dengan besaran minimal 20 persen dari total pagu yang diterima desa terkait," jelasnya.

Harusnya, menurut Cecep, dengan adanya aturan tersebut, pemerintah desa bisa meningkatkan potensi yang ada di desanya dengan berbagai cara.

Baca juga: Penyebab Pemotor Jatuh di Simpang Jalan Sudirman Medan, Bukan karena Keramik

"Namun yang terjadi di lapangan, pengelolaan anggaran ketahanan pangan yang bersumber dari anggaran dana desa sebesar 20 persen itu diduga dikelola oleh kelompok tani dadakan bahkan oleh oknum perangkat desa," ucap Cecep.

Ditindaklanjuti Kejari

Kasi Intel Kejari Purwakarta, Febrianto Ary Kustiawan membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan tersebut.

"Benar, telah diterima laporan terkait dugaan tindak pidana korupsi yang terjadi di Desa Citalang," ungkapnya.

Dia berjanji, pihaknya akan menindaklanjuti laporan tersebut sesuai arahan Kajari Purwakarta, Rohayatie.

"Akan ditindaklanjuti segera sesuai disposisi Ibu Kajari," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul "28 Kambing di Citalang Hilang Diduga Dikorupsi Perangkat Desa, Warga Purwakarta Laporkan ke Kejari"

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Ibu di Cianjur Diduga Jadi Korban Malapraktik saat Operasi Caesar

Ibu di Cianjur Diduga Jadi Korban Malapraktik saat Operasi Caesar

Bandung
Bulog Pastikan Stok Beras di Jabar Aman hingga Akhir 2023

Bulog Pastikan Stok Beras di Jabar Aman hingga Akhir 2023

Bandung
Covid-19 di Jabar Kembali Naik, Bey: Jalankan Prokes

Covid-19 di Jabar Kembali Naik, Bey: Jalankan Prokes

Bandung
Kasus Pembunuhan di Subang, 1 Perwira dan 2 Bintara Polisi Salahi Prosedur Saat Masuk TKP

Kasus Pembunuhan di Subang, 1 Perwira dan 2 Bintara Polisi Salahi Prosedur Saat Masuk TKP

Bandung
Cerita Pembuat Topi Custom di Bandung, Kebanjiran Order Pemilu hingga Tembus Pasar Internasional

Cerita Pembuat Topi Custom di Bandung, Kebanjiran Order Pemilu hingga Tembus Pasar Internasional

Bandung
Gempa Darat M 4,0 Bogor Terasa di Sukabumi, Puluhan Rumah Rusak

Gempa Darat M 4,0 Bogor Terasa di Sukabumi, Puluhan Rumah Rusak

Bandung
Yosep Tersangka Pembunuhan di Subang Terancam Hukuman Mati, Dulu Pernah Surati Jokowi

Yosep Tersangka Pembunuhan di Subang Terancam Hukuman Mati, Dulu Pernah Surati Jokowi

Bandung
Mimpi Bupati Cianjur Punya RS Bertaraf Internasional yang “Dinyinyirin” Warganet

Mimpi Bupati Cianjur Punya RS Bertaraf Internasional yang “Dinyinyirin” Warganet

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bandung Hari Ini, 8 Desember 2023: Berawan hingga Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Bandung Hari Ini, 8 Desember 2023: Berawan hingga Hujan Ringan

Bandung
Kain Kasa Diduga Tertinggal Pascaoperasi Sesar di Cianjur

Kain Kasa Diduga Tertinggal Pascaoperasi Sesar di Cianjur

Bandung
Kasus Penipuan Umrah di Garut, Pelaku Gunakan Uangnya untuk Jalan-jalan ke Malaysia dan Singapura

Kasus Penipuan Umrah di Garut, Pelaku Gunakan Uangnya untuk Jalan-jalan ke Malaysia dan Singapura

Bandung
Investasi 'Skincare' Bodong di Tasikmalaya, 2 Pasutri Ditangkap, Uang Rp 2,7 Miliar untuk Foya-foya

Investasi "Skincare" Bodong di Tasikmalaya, 2 Pasutri Ditangkap, Uang Rp 2,7 Miliar untuk Foya-foya

Bandung
Tanggul Jebol, SD di Bandung Terendam Banjir dan Lumpur, Sekolah Diliburkan

Tanggul Jebol, SD di Bandung Terendam Banjir dan Lumpur, Sekolah Diliburkan

Bandung
Terungkap Modus Investasi Bodong Suami Istri di Tasikmalaya, Kerugian Rp 2,7 Miliar

Terungkap Modus Investasi Bodong Suami Istri di Tasikmalaya, Kerugian Rp 2,7 Miliar

Bandung
Direndam Banjir, Pemkot Cimahi Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana

Direndam Banjir, Pemkot Cimahi Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com