Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Kali Gempa Sumedang, 1.004 Rumah Rusak, Pj Bupati Pastikan Gedung RSUD Aman

Kompas.com - 02/01/2024, 19:36 WIB
Aam Aminullah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

SUMEDANG, KOMPAS.com - Wilayah Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat tercatat sudah 7 kali mengalami guncangan gempa sejak Minggu (31/1/2023) hingga Selasa (2/1/2024) petang.

Retentan gempa tersebut menyebabkan 808 rumah rusak ringan, 93 rumah rusak sedang, dan 103 rumah rusak berat.

Selain rumah rusak, setidaknya 11 korban mengalami luka-luka akibat gempa yang terjadi.

10 warga yang sebelumnya sempat menjalani perawatan di RSUD Sumedang sudah dipulangkan, sedangkan 1 korban lainnya dirujuk ke RS Santosa, Bandung.

Baca juga: 4 Hal yang Harus Dilakukan Saat Terjadi Gempa di Gedung Tinggi, Apa Saja?

Baca juga: 4 Hal yang Harus Dilakukan Saat Terjadi Gempa di Gedung Tinggi, Apa Saja?

Status tanggap darurat bencana

Penjabat (Pj) Bupati Sumedang Herman Suryatman mengatakan, total 1.004 rumah yang rusak tersebut tersebar di 8 kecamatan dari 26 kecamatan yang ada di Kabupaten Sumedang.

Kedelapan kecamatan tersebut yaitu, Sumedang Utara, Sumedang Selatan, Cimalaka, Cisarua, Ganeas, Tanjungkerta, Tanjungmedar, dan Rancakalong.

"Kecamatan Sumedang Utara dan Cimalaka menjadi wilayah paling terdampak gempa. Dari update data kerusakan rumah oleh BPBD Sumedang sampai saat ini, ada 808 rumah rusak ringan, 93 rumah rusak sedang, dan 103 rumah rusak berat," kata Herman kepada sejumlah wartawan saat meninjau pasien RSUD Sumedang, Selasa.

Baca juga: Perbedaan Gempa Tektonik dan Gempa Vulkanik

Herman menuturkan, Pemkab Sumedang telah menepatkan status tanggap darurat bencana gempa 7 hari, terhitung sejak Senin (1/1/2024).

"Dan rencananya, pada Senin (8/1/2024) mendatang, kami akan mulai melakukan rehabilitasi dan rekonstruksi. Untuk saat ini kami fokus melakukan asessmen di lapangan," katanya lagi.

Herman menyebutkan, terkait gedung RSUD Sumedang, Kementerian PUPR telah memastikan gedung RSUD Sumedang aman dari gempa.

"Untuk tiga ruangan yang mengalami retak-retak juga dipastikan aman dan akan segera diperbaiki. Jadi kepada pasien dan keluarga pasien kami imbau tetap tenang dan kami pasitkan gedung RSUD Sumedang ini aman dari gempa," kata Herman.

Baca juga: Mengapa Indonesia Kerap Dilanda Gempa Bumi?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pantai Tanjung Pakis di Karawang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Tanjung Pakis di Karawang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Bandung
Libur Kenaikan Isa Al Masih, Penumpang PT KAI Daop 3 Cirebon Naik 70 Persen

Libur Kenaikan Isa Al Masih, Penumpang PT KAI Daop 3 Cirebon Naik 70 Persen

Bandung
Pendam Dendam Setahun, 2 Pemuda Bunuh Seorang Kakek Saat Tidur

Pendam Dendam Setahun, 2 Pemuda Bunuh Seorang Kakek Saat Tidur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Bandung
Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Bandung
Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com