Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gas Caustic Soda Bocor Picu Keracunan, PT Pindo Deli Beri Respons

Kompas.com - 22/01/2024, 19:25 WIB
Farida Farhan,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Manajemen PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills mengaku menyesal atas bocornya gas klorin dari pabrik caustic soda.

Perusahaan itu lantas berjanji akan melakukan investigasi secara internal.

Public Affair PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills Adil Teguh mengonfirmasi adanya kejadian terpaparnya gas di sekitar pabrik PT Pindo Deli 2 pada 20 Januari 2024.

Kejadian ini disebabkan terbukanya valve pada chlorine storage di atas standar yang seharusnya.

Baca juga: Momen Iring-iringan Ambulans Bawa Ratusan Warga yang Keracunan Gas Pabrik di Karawang

"Kami sangat menyesalkan kejadian ini dan segera melakukan tindakan yang diperlukan."

"Sehingga kondisi ini dapat tertangani dengan cepat. Dan seluruh warga yang terdampak telah menerima pengobatan medis yang diperlukan," kata Adil.

PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills, kata Adil, akan bekerjasama dengan aparat berwenang dan Pemerintah Kabupaten Karawang untuk memastikan kejadian ini tertangani dengan baik dan sesuai prosedur.

"PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills-2 saat ini terus melakukan investigasi untuk memastikan penyebab utama, termasuk kemungkinan adanya pelanggaran prosedur pengisian oleh operator," kata Adil.

Kronologi

Adil lalu membeberkan kronologi kebocoran gas klorin dari pabrik caustic soda milik PT Pindo Deli.

Baca juga: Keracunan Massal di Karawang, Warga Sempat Lihat Asap Putih Berbau Menyengat

Pada pukul 18.45 - 19.00 WIB tanggal 20 Januari 2024, operator melakukan pengisian klorin ke tabung untuk proses pengiriman ke pelanggan.

Kemudian, pukul 19.00 WIB ada alarm di chlorine storage, alarm pada hypo, dan alarm pada chlorine.

"Filling serta alarm pada evaporator dan secara otomatis water curtain terbuka diikuti dengan penyemprotan menggunakan mobil pemadam kebakaran dan selang hydrant," kata Adil.

Pukul 19.02 WIB dilakukan penghentian pada system hypo karena ada rilis klorin pada corong absorber hypo, dan diikuti dengan penutupan valve venting di chlorine storage.

Lalu pada pukul 19.30 WIB sudah tidak terdeteksi oleh chlorine detector dan tidak tercium bau.

Diberitakan sebelumnya, Bupati Karawang Aep Syaepuloh mengancam akan menutup pabrik caustic soda yang berada di Desa Kutamekar, Kecamatan Ciampel, Karawang itu.

Baca juga: Kebocoran Gas Pabrik Caustic Soda, Warga di Karawang Keracunan

Hal itu menyusul sekitar 140 warga mengalami keracunan yang diduga kuat akibat kebocoran gas klorin.

"Sudah empat kali kejadian seperti ini, dan ini yang ke lima, pasti proses produksi kami hentikan sementara waktu," ujar Aep.

Pemerintah daerah, kata Aep, akan menyikapi serius kebocoran gas dari pabrik milik PT Pindo Deli. 

"Sementara kami menolong korban keracunan. Setelah itu tentu kami minta pertanggungjawaban perusahaan."

"Jika perusahaan tidak bisa memberikan jaminan keamanan warga kami tidak akan ragu untuk menutup," ujar Aep.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com