Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja asal Cikancung Bandung Hilang 2 Pekan, Diduga Dibawa Pria Kenalannya di Facebook

Kompas.com - 29/03/2024, 17:28 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

BANDUNG, KOMPAS.com - Seorang remaja perempuan bernama Nana Rohana (15) warga Desa Ciluluk, Kecamatan Cikancung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, dikabarkan hilang sejak dua pekan lalu.

Ibnu Aziz (24) salah seorang anggota keluarganya mengatakan, Nana meninggalkan rumah sejak Minggu, 10 Maret lalu pukul 10.00 WIB.

Sebelum pergi, Nana meminta izin keluar rumah hanya untuk membeli es krim di Majalaya.

Baca juga: Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

"Tanggal 10 masih komunikasi lewat VN (voice note di WhatssApp), mau beli es krim area Majalaya, izin ke orangtua bareng teman," katanya dikonfirmasi melalui via telepon, Jumat (29/3/2024).

Tak hanya itu, siswi kelas 9 Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri itu juga sempat mengabari akan berkunjung ke rumah sang nenek.

Aziz menyebut, saat itu ia dan keluarga tak terlalu khawatir lantaran kediaman neneknya tak jauh dari kediaman Nana.

"Iya enggak jauh, kita di sini disebut keluarga besar lah. Kita enggak khawatir karena paling main handphone dan paling nonton TV," ujarnya.

Nana tak memberitahu, identitas rekan-rekannya. Hanya saja, Nana meminta izin pergi beli es krim dan berkunjung ke rumah nenek bersama mereka (temannya).

"Tidak jelas temannya perempuan atau laki-laki, dia enggak ngasih tahu, terus soal berkunjung ke rumah neneknya hal yang biasa lah," ungkapnya.

Keluarga baru menyadari Nana hilang, saat orangtuanya mencoba menghubungi Nana melalui saluran telepon. Namun ponsel Nana tidak aktif.

Baca juga: 7 Korban Longsor Bandung Barat Ditemukan, Tim SAR Fokus Cari 3 Korban Lainnya

"Ternyata Nana tidak ada di sana (rumah nenek) dan dikira masih bareng teman," tuturnya.

"Susah dihubungi, handphone langsung tidak aktif di hari yang sama, itu masih siang terakhir kali aktif jam 10.53 (WIB). Sampai sekarang kita coba telpon ke WhatsApp atau seluler juga tidak aktif," lanjutnya.

Meski keluarga sempat kaget dan sempat menanyakan keberadaan Nana ke pihak sekolah, teman sekolah Nana di MTs, Aziz mengatakan, saat itu masih berharap Nana pulang saat sore hari.

"Jadi enggak tahu pergi kemana dan bersama siapa. Pas waktu itu berharap mungkin sore atau Magrib pulang tapi ternyata tidak ada, besoknya langsung lapor ke Polsek jadi bikin dulu laporan. Dari Polsek sudah ada upaya dan mencari bersama," kata Aziz.

Pergi Ke Cianjur

Aziz menjelaskan, Nana sempat meminta izin orangtuanya untuk pergi ke Cianjur bersama seorang pria yang dikenalinya lewat Facebook. Saat itu, orangtua Nana melarangnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com