Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Bandung Barat Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Longsor

Kompas.com - 22/05/2024, 20:15 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat menetepkan status tanggap darurat bencana tanah longsor di Kecamatan Gununghalu dan Rongga.

Penetapan status tanggap darurat itu menyusul adanya bencana tanah longsor yang memutus jalan raya utama penghubung Kabupaten Bandung Barat (KBB)-Cianjur, Jawa Barat.

Selain memutus jalan, beberapa titik longsor juga terjadi di Desa Sindangjaya dan Bunijaya, Kecamatan Gununghalu, serta sejumah permukiman di Desa Cicadas, Kecamatan Ronggga.

"Status tanggap darurat bencana tanah longsor sudah ditetapkan. Status tanggap darurat ini berlaku selama 14 hari sejak 16 Mei hingga 29 Mei."

Baca juga: Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

"Namun itu bisa diperpanjang melihat kondisi di lapangan," ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandung Barat Meidi yang dihubungi, Rabu (22/5/2024).

Dari tiga desa yang terdampak, Desa Sindangjaya menjadi titik yang paling parah.

Tercatat, ada 53 rumah warga dengan jumlah penghuni 57 kepala keluarga atau 155 jiwa yang terdampak bencana tanah longsor.

"Hasil asesmen kami di Desa Sindangjaya terdapat empat rumah rusak berat, tujuh rusak ringan, dan 42 rumah terancam longsor susulan," kata Meidi. 

Ada pun, jalan utama yang tergerus longsor yakni sepanjang 30 meter, lebar empat meter, dengan ketinggian tebing 100 meter.

"Sehingga akses jalan utama penghubung Bandung Barat-Cianjur tidak bisa dilalui oleh masyarakat baik kendaraan roda empat maupun roda dua," sebut dia.

Baca juga: 7 Rumah di Bandung Barat Porak Poranda Diterjang Longsor

Selain permukiman dan jalan utama penghubung kedua kabupaten, longsor juga terjadi di titik lain yakni di jalan penghubung antara Desa Sindangjaya dan Desa Bunijaya dengan panjang longsoran enam meter, lebar tiga meter, dengan tinggi 2,5 meter.

"Dampak lainnya di Desa Sindangjaya yakni rusaknya lahan persawahan seluas kurang lebih 50 hektare di tambah lahan perhutani juga terdampak," kata Meidi.

Titik longsor lain yakni di Desa Bunijaya, Kecamatan Gununghalu, dari hasil asesmen tercatat ada tiga rumah rusak ringan.

"Sementara di Desa Cicadas, Kecamatan Rongga terdapat dua rumah rusak berat, satu rusak ringan, dan sembilan rumah terancam longsor susulan," tandas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Didin Kaget, Penjual Bubur Langganannya Ditangkap Densus 88

Didin Kaget, Penjual Bubur Langganannya Ditangkap Densus 88

Bandung
PAN Serahkan Rekom ke Arfi Rafnialdi Untuk Maju di Pilkada Kota Bandung

PAN Serahkan Rekom ke Arfi Rafnialdi Untuk Maju di Pilkada Kota Bandung

Bandung
Ade Zakir Resmi Gantikan Arsan Latif Sebagai Pj Bupati Bandung Barat

Ade Zakir Resmi Gantikan Arsan Latif Sebagai Pj Bupati Bandung Barat

Bandung
Tukang Bubur Ditangkap Densus 88, Warga Kaget Lihat Banyak Polisi Bersenjata

Tukang Bubur Ditangkap Densus 88, Warga Kaget Lihat Banyak Polisi Bersenjata

Bandung
'One Way' Puncak Bogor Dihentikan Sore Ini, Arus Kendaraan Normal

"One Way" Puncak Bogor Dihentikan Sore Ini, Arus Kendaraan Normal

Bandung
Bima Arya Sebut Siap Dipasangkan Dengan Siapa Saja di Pilkada Jabar 2024

Bima Arya Sebut Siap Dipasangkan Dengan Siapa Saja di Pilkada Jabar 2024

Bandung
Wacana Dedi Mulyadi-Bima Arya untuk Pilkada Jabar 2024, Zulhas: Kalau Maju Mesti Menang

Wacana Dedi Mulyadi-Bima Arya untuk Pilkada Jabar 2024, Zulhas: Kalau Maju Mesti Menang

Bandung
PAN Siapkan Bima Arya dan Desy Ratnasari Maju di Pilkada Jabar 2024

PAN Siapkan Bima Arya dan Desy Ratnasari Maju di Pilkada Jabar 2024

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang dan Jabar, Nasdem Desak DPW Bentuk Kepengurusan Baru di Kabupaten

Jelang Pilkada Sumedang dan Jabar, Nasdem Desak DPW Bentuk Kepengurusan Baru di Kabupaten

Bandung
684 Sapi di Ciamis Tidak Layak Dikurbankan, Disnakkan Ungkap Alasannya

684 Sapi di Ciamis Tidak Layak Dikurbankan, Disnakkan Ungkap Alasannya

Bandung
Warga Ceritakan Detik-detik Ledakan Bogor: Terdengar 2 Kali, Lumayan Kencang

Warga Ceritakan Detik-detik Ledakan Bogor: Terdengar 2 Kali, Lumayan Kencang

Bandung
Kendaraan Menuju Puncak Mulai Ramai, One Way Diterapkan

Kendaraan Menuju Puncak Mulai Ramai, One Way Diterapkan

Bandung
Guru Honorer di Garut Unjuk Rasa Soal P3K, Ketua DPRD: Silakan Nangis yang Bagus

Guru Honorer di Garut Unjuk Rasa Soal P3K, Ketua DPRD: Silakan Nangis yang Bagus

Bandung
Ledakan di Bogor Lukai Pemilik Rumah, Korban Diamputasi

Ledakan di Bogor Lukai Pemilik Rumah, Korban Diamputasi

Bandung
Iming-imingi Uang dan Jajan, Mantan Pegawai BUMN di Sukabumi Cabuli 3 Anak

Iming-imingi Uang dan Jajan, Mantan Pegawai BUMN di Sukabumi Cabuli 3 Anak

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com